Kliping Pers, Jum’at 7 Oktober 2011

BATAM POS

1. Lelang Alkes RSUD Harus Dibatalkan

            Junaidi, Ketua Gabungan Perusahaan Kontruksi Nasional Provinsi Kepri mengatakan pengadaan alat kesehatan di RSUD Batam harusnya dibatalkan. Ini karena sudah ada indikasi cacat hukum. Dimana penyedia barang atau distributor tidak mau memberikan surat dukungan kepada rekanan (kontraktor) yang akan mengikuti lelang proyek. “Ini kesalahan besar namanya. Ini namanya diskriminatif. Kalau benar, proyek bisa dibatalkan. Dan ini sebuah kealahan besar,” ujarnya kemarin.

2. Ria Saptarika Masih Pakai Mobil Dinas

            Pembelian dua unit Toyota Camry untuk kendaraan dinas Wakil Wali Kota batam , Rudi dan Sekda, Agussahiman dipertanyakan akan kalangan dewan. Mobil dinas untuk Sekda, misalnya dianggap masih layak pakai. Sedangkan untuk kendaraan dinas Wakil Walikota batam, anggota DPRD menyatakan masih bisa menggunakan mobil dinas yang pernah dipakai mantan Wakil Walikota Ria Saptarika.

TRIBUN BATAM

1. Batam Terancam Limbah B3

* Pengangkatan Bangkai Mobil dan Kapal Hyunday

            Laut Batam terancam limbah B3 dari pengangkutan bangkai kapal serta ribuan mobil tenggelamnya kapal Hyunday beberapa waktu lalu. Menurut Kepala Bapedalda Batam Dendi Purnomo terdapat tiga jenis limbah berbahaya yang terdapat dari bangkai kapal dan ribuan mobil. Dendi menambahkan perusahaan yang mendapat izin operasi pengangkutan kapal Hyunday 105 ari Dirjen Hubla yaitu PT Samudra Mbiantu Sesami dari Jakarta bekerjasama dengan SMIT Singapura.

2. Diagnosa Bisa Tuntas 10 Jam

* RSUD Datangkan Dokter Spesialis Patologi

* Di Kepri Hanya Dua Orang

            RSUD Embung Fatimah Batam mengatangkan dokter spesialis patologi anatomi, dr Nida Sufrida, Sp PA. Mkes. Dokter spesialis ini masih jarang ditemukan di rumah-rumah sakit di Batam kecuali di Awal Bros. Di Kepri hanya ada dua dokter spesialis tersebut, RSUD dan Awal Bros. RSUD menjadi rumah sakit pemerintah pertama yang mendatangkan dokter spesialis tersebut. Dokter tersebut baru bertugas satu bulan terakhir setelah menyelesaikan studinya setelah menyelesaikan studinya di Unpad Bandung.

3. Menteri Tanam Pohon di Batam

* 1000 Pohon di DAM Tembesi

            Menteri Lingkungan Hidup, Gusti Muhammad Hatta rencananya akan ikut menanam 1000 pohon di DAM Tembesi, Jumat (7/10) sekitar pukul 15.30 WIB. Kunjungan menteri kali ini sekaligus untuk melihat perkembangan pembangunan DAM yang membendung air laut tersebut. Kegiatan in rencananya uga akan dihadiri Gubernur Kepri HM Sani, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan dan Kepala BP Kawasan Batam Mustofa Widjaja.

HALUAN KEPRI

1. Tidak Ada Pemekaran Kecamatan di 2012

            Walikota Batam Ahmad Dahlan menegaskan tidak ada pemekaran kecamatan pada 2012 mendatang. Pasalnya untuk pemekaran membutuhkan banyak anggaran, sementara penerimaan daerah masih perlu dimaksimalkan. Selain penundaan pemekaran kecamatan, Dahlan juga menegaskan kembali tidak akan membuka penerimaan PNS di tahun 2012. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga kebijakan anggaran tetap seimbang, dengan belanja langsung lebih besar porsinya dibanding belanja tidak langsung atau belanja pegawai.

Comments are closed

Switch to our mobile site

Log in -