BATAM POS
1. Sejumlah Kadis Segera Diganti
* Dahlan Akui “Kabinet”-nya Lemah
Walikota Batam, Ahmad Dahlan akan mengganti sejumlah kepala dinas yang kinerjanya dianggap buruk. Mereka para kepala dinas itu, terutama yang memiliki tanggung jawab menggali potensi pendapatan daerah (PAD). Alasan penggantian ini, kata Dahlan, terkait turunyya anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Batam 2011, sebesar Rp300 miliar. Sesuatu yang tak pernah terjadi dalam enam tahun terakhir. Dimata sejumlah anggota dewan, penurunan APBD sebesar itu juga dianggap sebagai prestasi buruk pemerintahan Ahmad Dahlan dan wakilnya, Rudi.
2. Dua Saksi Lagi Diperiksa
* Dugaan Korupsi Alat Kir
Kejaksaan Tinggi (kajati) Kepri memeriksa dua orang petugas Direktorat Lalulintas jalan raya, Direktorat Jendral Perhubungan Darat, Kementrian Perhubungan, Senin (19/9) di Tanjungpinang terkait dengan dugaan korupsi pengadaan alat ukur dan timbang kendaraan (kir) di Dinas Perhubungan Kota Batam.
3. Belum Diangkut Sejak Lebaran
Sampai Kemarin, masih banyak perumahan yang tak tersentuh armada pengangkut sampah seperti di seputaran Ruku Taman Raya, Batam Kota. Sampah disana menumpuk, ulat dari sampah merayap ke jalan bahkan sudah hampir sampai ke teras rumah warga.
4. Pemekaran Kecamatan Ditunda 2012
Difisit anggaran yang terjadi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Batam 2011 tak hanya membuat sejumlah proyek dibatalkan. Rencana pemerintah memekarkan kecamatan juga terpaksa ditunda hingga tahun depan. Asisten I Bidang Pemerintahan Pemko Batam, Raja Supri mengatakan syarat pemekaran wilayah ada tiga yaitu pembiayaan, personel dan prasarana. Semua syarat tersebut tentu membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Sehingga pemerintah memilih menunda karena alasan efiesiensi.
TRIBUN BATAM
1. Pasien Beli Obat di Luar RSUD
* Obat di Apotek RSUD Masih Langka
* Keluarga Pasien Mengaku Kecewa
Sejumlah keluarga pasien yang ingin mendapatkan obat resep dokter di apotek RSUD Batam ternyata masih sulit mendapatkan obat. Direktur RSUD Embung Fatimah Drg Fadhilla Malarangan M Kes membantah, obat di apotek RSUD kosong. Menurutnya, obat di apotek masih tersedia. Memang diakui Fadhilla, tak semuanya kebutuhan obat-obat pasien umum selalu ditolak. Ada beberapa yang tetap dilayani sehingga agak sedikit terganggu dengan stok persediaan obat-obat di apotek RSUD, karena terjadi peningkatan jumlah pasien belakangan ini.
2. Raja Supri Tunda Pemekaran Kecamatan
* Defisit Anggaran dan Kurang Personel
Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Batam, Raja Supri mengatakan rencana pengembangan kecamatan kemungkinan akan ditunda sampai tahun anggaran 2012. Dengan alasan kas daerah saat ini sedang mengalami defisit. “Pemekarannya kami extend di 2012. Karena anggaran juga sedang defisit,” kata Raja Supri di Batam Center, Senin (19/9).
HALUAN KEPRI
1. Jalan Duyung Luput dari Pembahasan Pemko-BP Batam
Kondisi jalan duyung yang berada di kawasan Batuampar yang rusak cukup parah tak kunjung diperbaiki pemerintah meski sudah sering mendapat sorotan masyarakat. Ternyata kawasan tersebut memang tidak masuk dalam rencana mengelolaan jalan di Batam yagn dibahas BP Batam dan Pemko Batam.
2. Belum Semua PNS Terima Gaji ke-13
Kendati gaji ke-13 tahun 2011 untuk PNS di lingkungan Pemko Batam sudah dicairkan sejak bulan Mei lalu, namun sampai sekarang masih ada PNS yang belum menerimanya. “Halal bihalal digelar, tapi gaji ke-13 belum juga keluar,” gerutu seorang PNS saat acara halal bihalal yang digelar Pemko. Saat hal ini dikonfirmasi kepada Walikota Batam Ahmad Dahlan, dia mengaku tidak ingat, namun akan melakukan kroscek ke Bagian Keuangan Pemko Batam.
3. Sampai Masih Menumpuk
Kinerja DKP Kota Batam terus mendapat sorotan tajam dari masyarakat. Pasalnya, tumpukan sampah yang belum terangkut masih belum teratasi hampir di seluruh penjuru Kota Batam. Pantauan Haluan Kepri di lapangan, Senin (19/9), tumpukan sampah masih terlihat yagn menggunun g di sejumlah tempat, mulai dari perumahan, hingga pertokoan dan pasar. Sampah-sampah tersebut bahkan kian meluber ke jalan-jalan dan di hinggapi oleh lalat-lalat. Sampah itu mengeluarkan bau busuk yang sangat tak sedap.