BATAM
1. SPSI Ingin Win-Win Solution
Hari Ini Rapat Akhir UMK
Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Batam, Zulkifli mengharapkan rapat terakhir pembahasn UMK ini bisa menghasilkan keputusan yang berimbang antara pihak pengusaha dengan serikat pekerja. “Saya rasa hasil dari rapat terakhir akan mendapatkan kenaikan diangka antara enam sampai tujuh persen. Hasil tersebut masih bisa dipertimbangkan oleh serikat pekerja, meskipun dirasa kurangmemuaskan. Sebab, dari pengusaha masih punya itikad baik mau menaikan patikan prosentase UMK,” ujarnya.
2. Investor Asing Berminat Kelola Sampah Di Batam
Investor asing dari beberapa negara berminat menangani sampah di Kota Batam pasca mundurnya PT.SSET bulan lalu. Tawaran tersebut belum ditanggapi oleh Pemko Batam, jelas Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam. Karena penangan sampah di kota ini masih dalam masa trasnisisi dan pemerintah baru mengambil alih pengelolaanya beberapa pekan lalu. DKP sendiri telah mengusulkan anggaran Rp.37 miliar dalam APBD 2011 khusus untuk pengelolaan dan penanganan sampah.
3. Kurang Kenal Titik Wilayah Sampah
Kabid Peningkatan Pelayanan Dinas Kebersihan dan Pasar (DKP) Batam, Marzuki mengatakan menumpuknya sampah di beberapa wilayah yang belum terangkat bukan karena armada pengangkutnya kurang, tapi terkendala pengenalan titik wilayah yang memang belum 100 persen dikuasai rekanan DKP, PT. Royal Gensa Asih. Penempatan personel di setiap kecamatan menurut Marzuki suatu kemajuan untuk menanggulangi penumpukan sampah di Batam. “Bila ada masyarakat yang dilingkungannya sampah jarang diangkat, bisa langsung menghubungi call centre PT. RGA (0778)7093348 atau di call centre DKP (0778)7035190 ada petugas call selama 24 jam. Masyarakat tinggal menunjukan alamat mana sampah tersebut menumpuk,“ jelasnya.
4. Logistik Pilwako Awal Desember
Ketua KPU Batam, Hendriyanto mengatakan logistik Pilwako Batam 2011 sudah harus selesai Desember mendatang. “Sekarang masih tahap pendataan dan pemenuhan kelengkapan, mulai dari aneka formulir, pulpen, kebutuhan KPPS di TPS, Kotak suara, surat suara dan aneka perlingkapan logistik lainnya,”ujar Hendriyanto di Hotel PIH, Batam Center, kemarin. Khusus surat suara, Hendriyanto mengatakan sedang dalam proses tender oleh pihak Pemko.”Sekarang sudah berjalan. Kebutuhan surat suara kita sebanyak 693.340 atau setara dengan jumlah DPT plus 2 persen dari jumlah DPT itu sendiri sebagai surat suara cadang,”ujar Hendriyanto.
TRIBUN
1. 2 Jam Truk Sampah Datang
*Laporkan Tumpukan Sampah
*PT RGA Siapkan Call Centre 7093348
PT Royal Gensa Asih (RGA) sebagai mitra Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) dalam pengangkutan sampah, berjanji menindaklanjuti komplain dari masyarakat jika ada sampah menumpuk di perumahan. Untuk memudahkan masyarakat menyampaikan keluhan, RGA membuka pengaduan selama 24 jam. Humas PT RGA, Yanto, mengatakan pihaknya siap mengangkut sampah jika ada pengaduan dari masyarakat. “Bagi masyarakat yang sampahnya belum diangkut silahkan menghubungi call centre kami di nomor 0778-7093348. Setelah dihubungi, dalam dua jam kami akan datang mengangkut sampah itu. Kami berkomitmen untuk memberi pelayanan kepada masyarakat. Jika nomor ini sibuk, bisa menghubungi call centre Dinas Kebersihan dan Pertamanan, di nomor 0778-7035190,” katanya.
*Investor Asing Tertarik
Paska berakhirnya kerjasama antara Pemko Batam dengan PT SSET, DKP masih mengenali situasi dan kondosi lapangan. Apakah pengelolaan sampah akan diambil alih Pemko pada tahun 2011? Azwan selaku kepala DKP mengatakan belum ada keputusan secara resmi. Namun katanya, dengan hengkangnya PT SSET, telah banyak perusahaan yang tertarik mengajukan diri untuk menganani sampah di Batam ini. “Ada sejumlah perusahaan yang tertarik. Dari dalam maupun luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Jepang dan Norwegia,” ujarnya.
2. Huruf Raksasa di Bukit Klara
Sebentar lagi ikon Batam akan bertambah. Hal itu seiring dengan pelaksanaan proyek penataan Bukit Klara Batam Centre dengan pembuatan huruf raksasa bertuliskan “Welcame to Batam”. Tulisan yang berada di atas bukit Klara itu sangat besar sekali dengan ukuran sekitar 5 meter. Saat ini sudah tiga huruf yang berdiri di sana. Para pekerja dari PT Hadi Lestari pun tampak masih sibuk mengecat.
3. Pesta Nominasi FFI di Ocarina
*28 November Mendatang
*Dashyat Syuting di Batam
Masyarakat Batam perlu bersiap-siap menyambut hiburan paling menghebohkan akhir bulan ini. Ratusan artis bakal membanjiri kota ini untuk mengikuti berbagai rangkaian acara festival Film Indonesia (FFI) 2010. Kadisparbud Kota Batam, Guntur Sakti mengatakan, puncak acara berupa nominasi FFI akan dilaksanakan Minggu (28/11). Acara itu akan dikemas dalam suasana sunrise beach party di Plaza Megawisata Ocarina. “Acara ini akan dikemas oleg media partner dalam acara Dashyatnya Nominasi FFI 2010, dan ditayangkan secara langsung oleh semua stasiun TV Nasional,” ujar Guntur. Menurutnya, acara yang akan dipandu tiga presenter kawakan yang sering muncul di layar RCTI tersebut juga akan memberikan ruang khusus kepada pejabat Batam dan Provinsi Kepri untuk mempromosikan daerahnya. Dashyatnya Nominasi FFI 2010 tersebut juga terbuka untuk umum, alias tanpa dipungut biaya.
4. Pemutihan Dana Bergulir Langgar Hukum
*Ruslan Desak Pemko Lapor Jaksa
Wakil Ketua I DPRD Batam, Ruslan Kazbulatov mengatakan bahwa kasus dana bergulis Dinas PMPK-UKM yang sudah direkomendasikan DPRD untuk dibawa ke ranah hukum, dianggap hanya angin lalu oleh Pemko Batam. Jumlah dana bergulir yang sudah dikeluarkan Pemko sejak tahun 2001 sebanyak Rp16 miliar. “Dari tahun 2007 kita sudah rekomendasikan kepada Wali Kota Batam agar kasus ini dibawa ke ranah hukum. Seharusnya Pemko sudah melaporkan hal ini ke Kejaksaan sejak tahun 2007 lalu. Karena ini masih duit rakyat. Tapi nyatanya sampai sekarang Wali Kota tidak menanggapi hal tersebut,” kata Ruslan. Ruslan mengatakan bahwa dana bergulir yang seharusnya diberikan pada usaha kecil menengah ternyata tidak disalurkan dengan benar, atau dapat dikatakan tidak tepat sasaran.
5. Bukti Pembangunan Dari Bawah
*Wako Resmikan Proyek PNPM
*Proyek di Dua Kecamatan
Sejumlah proyek Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan yang terdapat di kelurahan Sungai Pelunggut dan Kelurahan Sei Lekop diresmikan oleh Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan. Reni Oktavia, Koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Sei Pelunggit menyampaikanbahwa pada tahun 2009 telah dilaksanakan lima kegiatan dengan dana sebesar Rp60 juta. Dari total dana tersebut, sebesar Rp10 juta merupakan dana swadaya dari masyarakat. Mengetahui keberhasilan masyarakat di Kelurahan Sei Pelunggut dan Kelurahan Sei Lekop yang telah berhasil melaksanakan program PNPM Mandiri Perkotaan tahun 2009-2010, Walikota Batam, Ahmad Dahlan memberikan apresiasi yang tinggi. Terutrama kepada Koordinator BKM yang telah berhasil mengkoordinir masyarakat sehingga program kemasyarakatan tersebut dapat dilaksanakan tepat waktu.
HALUAN KEPRI
1. 4 Negara Tertarik Kelola Sampah
Pasca mundurnya PT SSET, banyak perusahaan yang mengajukan diri ke Pemko Batam. Selain dalam negeri, ternyata perusahaan dari berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Jepang dan Norwegia juga tertarik mengelola sampah di Batam. “Ada sejumlah perusahaan yang tertarik. Ada dari dalam dan luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Jepang dan Norwegia,”kata Kepala Dinas Pertamanan dan Kebersihan (DKP) Kota Batam Azwan, di Bandara Hang Nadim baru-baru ini. Ia menyebutkan, pasca mundurnya PT SSET dalam kontrak pemerintah swasta (KPS) dalam pengelolaan sampah, secara resmi Pemko Batam belum menunjuk perusahaan mana yang akan menangan masalah sampah selanjutnya. “Apakah Pemko Batam yang mengambil alih pengelolaan sampah ke depan, juga belum ada keputusan resminya,”terang Azwan.
2. Pesta Kembang Api Jadi Iven Tahunan
Kepala Disparbud Kota Batam Guntur Sakti mengatakan, pesta kembang api menyambut pergantian tahun sudah menjadi iven tahunan. “Setiap saat menyambut malam pergantian tahun, masyarakat pasti sudah terbiasa dengan adanya pagelaran pesta kembang api di Batam. Pesta kembang api dibarengi dengan pertunjukan artis nasional itu sudah melekat di hati masyarakat sebagai ajang hiburan tahunan Kota Batam, “ ujar Guntur, Minggu (21/11). Pagelaran pesta kembang api yang cukup dasyat di Batam, kata dia, mampu mengurangi jumlah masyarakat yang ingin bepergian ke Singapura untuk menyaksikan momen malam tahun baru. Guntur menjelaskan, pelaksanaan kegiatan pesta kembang api tahun ini tetap di adakan di Dataran Engku Putri Batam Center.
3. Wako Resmikan Proyek PNPM
Walikota Batam Ahmad Dahlan mengapresiasikan masyarakat Kelurahan Sei Pelunggut dan Kelurahan Seilekop yang telah berhasil melaksanakan programPNPM Mandiri Perkotaan tahun 2009-2010. Ia mengatakan, program ini merupakan bukti nyata pembangunan partisipatif dari bawah (bottom up). “Distribusi pembangunan akan lebih merata degnan peran serta masyarakat. Untuk itu terimakasih kepada masyarakat yang telah berhasil melaksanakan program PNPM Mandiri Perkotaan dan Pemko Batam akan terus memberikan dukungan untuk pelaksanaan program nasional ini,” kata Dahlan usai meresmikan beberapa proyek PNPM di Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Jumat (19/11).
4. Legalisir KTP dan KK Capai 9.585 Lembar
Pembukaan CPNS Kota Batam berdampak pada peningkatan jumlah permohonan legalisir KTP dan KK. Legalisir KTP dan KK oleh Disduk Kota Batam ini merupakan salah satu syarat yang harus dilengkapi pelamar CPNS Kota Batam. Data hingga Kamis (18/11), Disduk telah mengeluarkan sebanyak 9.585 lembar permohonan legalisir KTP dan KK yang telah diajukan dengan jumlah pemohon sebanyak 1.917 warga. Dalampengajuan permohonan legalisir ini, diharuskan untuk melampirkan KTP dan KK asli sebagai salah satu syarat legalisir foto kopi KTP dan KK tersebut. “Dari Jumat sampai Kamis sudah 1.917 warga yang mengajukan permohonan legalisir KTP dan KK. Masing-masing mengajukan lima lembar foto kopi KTP dan KK yang dilampirkan dalam permohonan untuk dilegalisir,”ujar Kasi Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Batam Muh Havit, baru-baru ini.
