Kliping Pers, Rabu 6 Juli 2011

BATAM POS

1. Orang Tua Siswa Datangi Disdik

* Minta Anaknya Diterima di Sekolah Negeri

Puluhan orang tua siswa berkumpul di Disdik Batam. Mereka datang minta bantuan agar anak mereka yang ditolak di sekolah negeri, bisa diterima lagi.

Gunakan Anggaran Rp 529 Juta

2. Bazar Sembako Murah di 12 Kecamatan

Pemko Batam mengadakan bazar sembako murah di 12 Kecamatan di Batam dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 529 Juta. Pelaksanaan perdana di Kampung Jabi Kecamatan Nongsa. Kegiatan perdana di Kampung Jabi, Pemko menyediakan 550 paket yang akan diberikan kepada masyarakat hanya dengan membayar 50 ribu.

TRIBUN BATAM

1. ATB Tak Melibatkan Wali Kota

* Rencana Naikkan Tarif 6,5 Persen

* Kadin: Bisa Picu Kenaikan UMK

            Masyarakat Kota Batam perlu siap-siap merogoh kocek lebih dalam, menyusul rencana Perusahaan Air Bersih PT ATB menaikan tarif 6,5 persen. Menanggapi rencana tersebut, Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan mengaku belum menerima surat, pemberitahuan terkait rencana kenaikan tarif ATB. Menurut informasi yang diterima, rencana kenaikan tarif ini sudah disetujui pihak BP Batam setelah melalui  beberapa kali rapat.

2. Warga Kampung Jabi Kebagian 550 Paket

* Nilai Bazar Sembako Rp 529 Juta

            Warga Kampung Jabi Nongsa kebagian sembako murah, Selasa (5/7). Setiap keluarga mendapatkan 5 kg beras, 3 liter minyak goreng serta 1 kg gula pasir. Untuk mendapatkan sembako itu, setiap warga harus menggunakan kupon yang telah dibagikan lurah setempat. Pemko Batam mengalokasikan anggaran Rp 529.320.000 untuk mengadakan 14.400 paket sembako murah yang akan dijual dalam bazar sembako. Paket ini ditebus dengan harga Rp 50.000, lebih murah dari harga pasar sekitar Rp 90.000.

3. Panitia Siapkan 59 Stan

* Pameran Manufaktur Digelar di Batam

            Pameran manufacturing Batam and Machine Tool Batam 2011 akan dibuka secara resmi Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, hari ini Rabu (6/7). Kegiatan ini merupakan rangkaian roadshow pameran dari Malaysia, Philipina dan dilanjutkan di Batam. Pameran ini diselenggarakan oleh PT IMS Exhibition and Services bersama Kadin Batam. Pameran dilaksanakan di Kepri Mall, 6-8 Juli 2011. Ini merupakan pameran tahun kedua.

HALUAN KEPRI

1. Wako dan DPRD Tak Tahu Tarif Air Naik

            PT ATB membenarkan kenaikan tarif air bersih di Kota Batam sebesar 6,5 persen. Kenaikan itu diklaim ATB telah melalui pembahasan dan keputusannya telah diteken oleh Kepala BP Batam Mustofa Widjaja. Anehnya Walikota Batam Batam Ahmad Dahlan dan Ketua DPRD Kota Batam Surya Sardi mengaku belum mengetahui hal itu. Ditanyakan tentang mekanisme pembahasan, termasuk tidak dilibatkannya DPRD Kota Batam, Enriqo menjawab bahwasanya kenaikan tersebut telah sesuai mekanisme indeksasi tarif yang ada.

Kasus Limbah B3 di Dam Tembesi

2. Izin Pemeriksaan Jeffry Belum Diteken Gubernur

            Izin pemeriksaan terhadap anggota DPRD Kota Batam Mhd Jeffry Simanjuntak yang diduga terlibat kasus penimbunan limbah bahan berbahaya dan beracun di Dam Tembesi, masih berada di meja Gubernur Kepri HM Sani dan belum ditandangani. Demikian disampaikan Kepala Biro Hukum dan Ortal Pemprov Kepri Mariani Ekowati di Tanjung Pinang.

3. Pengusaha di Sintai Ancam Demo Pemko

            Para pengusaha tempat hiburan panti rehabilitasi non panti Teluk Pandan, Sintai Kecamatan Batuaji menagih komitmen Walikota Batam, Drs. Ahmad Dahlan, untuk melakukan penertiban terhadap bar-bar liar yang ada di Batam. Mereka pun memberi deadline sampai tanggal 12 Juli nanti. Para pengusaha itu juga mengancam, jika bar-bar liar itu tak juga ditertibkan sampai batas waktu yang diberikan, maka mereka akan mengerahkan sedikitnya 2000 massa yang didominasi oleh para perempuan yang bekerja di Sintai itu untuk menggelar aksi demo ke gedung Pemko Batam.

Comments are closed

Switch to our mobile site

Log in -