BATAM-Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi meninjau pelaksanaan program e-KTP di Kecamatan Lubuk Baja dan Kecamatan Batuampar, Jumat (1/6). Menteri Dalam Negeri di damping oleh Wakil Gubernur Kepri Suryo Respationo, Sekda Prov Kepri Suhajar Diantoro, Wakil Walikota Batam Rudi SE serta Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Batam Sadri Khairuddin.
Wakil Walikota Batam Rudi SE menyampaikan penduduk Kota Batam yang telah didata melalui program KTP SIAK oleh Dinas Kependudukan dan Catatasan Sipil Kota batam berjumlah 1.027.274 jiwa. Sedangkan yang wajib KTP dan direkam dalam program e KTP ini adalah sebanyak 707.430 Jiwa. Oleh karena itu Wakil Walikota Batam optimis proses perekaman e KTP di seluruh Kecamatan di Kota batam akan Rampung pada bulan Oktober tahun ini.
Untuk peralatan rekam e KTP yang meliputi pindai sidik jari dan iris mata, saat ini sudah di pasang di dua kecamatn yakni Kecamatan Lubuk Baja dan Batuampar. Sementara itu untuk sepuluh Kecamatan lainnya tengah dalam proses pemasangan, ditargetkan bulan ini semua alat sudah terpasang di seluruh Kecamatan.
Sementara itu Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yakin program e KTP di Kota Batam akan sesuai target. Menurut Gamawan jika dalam sehari, petugas bekerja selama sepuluh jam maka rata-rata dalam satu hari akan terekam data 400 orang.“saya yakin dan optimis Batam bisa. Ini hari pertama, baru berapa jam sudah terekam 30 orang. Kalau 3 menit 1 orang maka per hari bisa 300 orang untuk satu Kecamatan, Ujar Gamawan
Gamawan menambahkan setiap Kecamatan nantinya akan didampingi oleh tenaga pendamping dari Sucofindo, hal ini untuk mempermudah dan membantu bila terjadi kerusakan teknis pada alat perekam. (humascrew_yd)