Kliping Pers, Rabu 11 Mei 2011

BATAM POS

1. Hanya Rutin ke Rumah Pejabat

* Warga Mengeluh Sampah Tak Diangkut

Warga dibeberapa perumahan di Batam mengeluhkan lambatnya pangangkutan sampah. Dalam seminggu hanya satu kali diangkut. Itupun tak rutin karena sering molor. Pantauan Batam Pos, karena tak diangkut sampah di sejumlah perumahan menggunung ditong sampah, bahkan ada  yang sampai digantung di dahan pohon. Seperti terlihat di Perumahan Citra Batam, Batam Center. Pohon yang ada didepan atau disamping rumah menjadi tempat menggantung kantong plastik berisi sampah.

 

2. Pajak Hiburan Batal Naik

Pansus Pajak-pajak Daerah DPRD Batam dipastikan tidak akan menaikkan pajak-pajak di sektor hiburan. Sementara PPJU yang menyentuh langsung masyarakat justru mengalami kenaikan. Ketua pansus pajak-pajak daerah, Yudi Kurnain mengatakan pajak hiburan malam, seperti karoke, cafe dan lain-lain, belum perlu dinaikkan. Pemerintah, katanya, hanya perlu mengoptimalkan penerimaan pajak dari sektor ini. Sebab, selama ini disinyalir masih banyak kebocoran dari sektor pajak hiburan.

 

TRIBUN BATAM

1. Taksi Kami Masih Layak

* Sopir Taksi Tolak Operator Baru

* Tutup Akses ke Kantor Wali Kota

Ratusan taksi berjajar di sepanjang jalan Engku Putri Batam Center, Selasa (10/5) mulai sekitar pukul 09.00. Bahkan puluhan taksi diparkirkan tepat di jalan Engku Putri sehingga menutup akses jalan ke depan Kantor Walikota dan komplek perkantoran lainnya di jalan Engku Putri. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes para supir taksi yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pengemudi Taksi Pelabuhan Barelang dan Forum Peduli Nasib Taksi, kepada Pemko Batam. Dalam orasinya, demonstran meneriakkan aspirasinya terkait enam poin tuntutan. Diantaranya meminta agar peremajaan taksi tidak ditentukan dari tahun produksi kendaraan, melainkan kondisi eksistingnya.

 

2. Pajak Hiburan Tak Jadi Naik

* Semua Elemen Tolak Kenaikan Pajak

* Dahlan Meminta Segera Sahkan

Ketua Pansus Ranperda Pajak-pajak Daerah, Yudi Kurnain menyebutkan pajak-pajak hiburan kemungkinan tidak akan mengalami kenaikan. Karena untuk meningkatkan PAD, dengan melakukan optimalisasi pengumpulan pajak saja sudah bisa dilakukan. Selama ini menurutnya masih banyak pajak yang tidak tertib dalam membayarkan atau menyampaikan pajaknya. Yudi menampikkan kalau tidak naiknya pajak hiburan ini akibat tekanan besar dari pihak pengusaha kepada pansus. Menurutnya saat ini pansus sudah bekerja maksimal. Dalam beberapa waktu lagi akan dilakukan tahap finalisasi yang akan berkoordinasi dengan tim Pemko Batam.

 

3. Rapat Solar dan Gas Batal

* Wali Kota Tunda hingga Kamis

* Relang Proyeksi Kawasan Industri

Rencana pembahasan kelangkaan solar dan penyulingan LPG dalam rapat FKPD, mendadak ditunda, Kamis (12/5). Padahal agenda pembahasan permasalahan tersebut sudah terjadwal. Sejumlah pimpinan daerah di Batam bungkam saat ditanya permasalahan tersebut. Mereka justru menyerahkan sepenuhnya kepada Wali Kota Batam Ahmad Dahlan. Ternyata dalam rapat yagn juga dihadiri BPN Batam, terungkap November 2010 lalu, BPN pusat telah mengeluarkan surat sebagai tanggapan atas permohonan tanah negara di Rempang-Galang.

 

4. Saya Tak di Nasdem Lagi

* Rudi Mundur dari Kepengurusan

* Pascaterdaftar sebagai Partai Politik

Ketua Nasional Partai Demokrat Kepri, M Amin masih enggan mengomentari mengenai terdaftarnya Nasdem tingkat kota Batam di Badan Kesbangpolinmas sebagai partai politik. Sementara, Wakil Walikota Batam yagn juga politisi PKB, Rudi ikut berkomentar. Rudi mengaku sudah sejak lama tidak lagi menjabat sebagai Ketua Nasdem Kota Batam. Menurutnya, sudah cukup banyak pengurus Nasdem yang mengundurkan diri dari ormas yang dipimpin Surya Paloh tersebut.

 

5. Dahlan Tagih Komitmen Developer

* Bangun Fasilitas Umum Sekolah

 

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan dalam penerimaan siswa tingkat SMU di Batam tidak mengalami masalah, begitu pula untuk tingkat SMP. Namun untuk tingkat SD ia akui menghadapi masalah karena tingginya angka kelahiran  dan pendatang di Kota Batam. Tapi secara kuantitatif berdasarkan mapping, sebenarnya seluruh calon pelajar bisa tertampung di sekolah yang ada. Oleh karena itu Pemko Batam telah melakukan beberapa kebijakan yaitu dengan pembangunan Unit Sekolah Baru, Ruang Kelas Baru dan penambahan shif belajar. Dahlan juga menyebutkan bahwa masalah pembangunan sekolah baru bisa lebih mudah dilaksanakan apabila developer atau pengembang perumahan mau berkomitmen menjalankan amanat Perda Bangunan.

 

6. Faried Rampungkan Berkas Erwinta Cs

* Kejaksaan Belum Tetapkan Jaksa Penuntut Erwinta

 

Pemberkasan terhadap tersangka dugaan korupsi dana bansos Pemko Batam Erwinta rampung. Pihak Kejaksaan Negeri Batam segera menyerahkan berkas berikut tersangka kepada JPU. Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Batam, Abdul Faried mengatakan, penyidikan terhadap Erwinta Marius dan Raja Abdul Haris akan segera dilimpahkan ke JPU.

 

7. Dinas KP2K Dapat Rapor Merah

* Dahlan Minta Pemekaran

Laporan Pansus LKPj wali Kota Batam tahun anggaran 2010, salah satu SKPD yang dinilai masih kurang kinerjanya yaitu Dinas KP2K. Menurut Wakil Ketua Pansus LKPj  Idawati Nursanti, realisasi pendapatan daerah dari SKPD yang dipimpin Suhartini tersebut  tidak mencapai 10 persen dari target. Ia menilai hal ini terjadi karena Dinas KP2K tidak optimal dalam menjemput dana-dana kegiatan yang ada di kementrian terkait. Wali Kot a Batam Ahmad Dahlan mengakui, kinerja Dinas KP2K tidak optimal karena muatan kerja Dinas KP2K terlalu besar. Dinas itu tidak bisa optimal menarik kegiatan pusat untuk diadakan di Batam.

 

HALUAN KEPRI

1. Kinerja Pendapatan Pemko Batam Lemah

Sekretaris Pansus LKPj Walikot a Batam tahun anggaran 2010, Muhammad Yunus S.Pi menyampaikan, kinerja pendapatan daerah Pemko Batam sepanjang tahun 2010 masih lemah. Pasalnya, banyak proyeksi anggaran yang tidak mencapai target. “Secara keseluruhan, pendapatan daerah mencapai 97, 33 persen atau sebesar Rp 1,088 triliun namun yang terealisasi sebesar Rp 1,059 triliun. Untuk PAD dari yang diproyeksikan sebesar Rp 175 miliar. Dana perimbangan, Rp 847 miliar, terealisasi Rp 844 miliar. Lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp 65 miliar dan yang terealisasi Rp 57 milar,” kata Yunus dalam sidang paripurna di gedung DPRD Kota Batam, Selasa (10/5).

 

2. Rudi Bantah Pelantikan Kabag Keuangan Tertutup

Wakil Walikota Batam Rudi, SE membantah anggapan pelantikan Kabag Keuangan Pemko Batam Abdul Malik dilakukan secara mendadak dan terkesan tertutup. Sebagaimana diberitakan, Rudi melantik Abdul Malik beserta tiga pejabat eselon III lainnya di ruang kerja Wakil Walikota Batam, Kamis (5/5) sekitar pukul 16.00 WIB di saat-saat menjelang jam keluar kantor PNS. Pelantikan Abdul Malik mendapat sorotan karena posisi tersebut sebelumnya diduduki oleh Erwinta.

Comments are closed

Switch to our mobile site

Log in -