Kliping Pers, Jum’at 29 April 2011

BATAM POS

1. Hinterland Dilayani Dokter Keluarga

*HUT ke-8 PKK Kepri Diisi Goro Massal dan Baksos

Masyarakat hinterland di Batam khususnya di Bulang, Galang dan Belakang Padang, kini bisa bernafas lega. Pemerintah Provinsi Kepri menempatkan 11 dokter keluarga untuk melayani masyarakat di wilayah tersebut. Tak hanya di Batam, Pemprov Kepri juga menyebar 100 dokter keluarga ke berbagai wilayah hinterland di Kepri. Serah terima 11 dokter keluarga untuk bertugas di wilayah hinterland di Batam, digelar di sela-sela gotong royong bersama pada perayaan HUT PKK ke-8 Kepri dan HUT ke-37 PKK Nasional yang dipusatkan di lapangan Sepakbola Perumahan Griya Pratama, Sagulung, Kamis (28/4).

 

2. Kenapa Usaha Kami Dibongkar

Puluhan Satpol PP kembali merazia pedagang kaki lima di sepanjang jalan kawasan jalan poros Batam Kota, Kamis (28/4). Sarana usaha seperti meja, kursi dan tenda dibongkar petugas lalu diangkut menggunakan lori yang telah disediakan. Namun, aksi anggota Satpol tersebut menuai kritikan dari para pedagang. Pasalnya, tindakan penertiban terkesan tebang pilih. Tidak semua PK 5 yang ada disana ditertibkan.

 

3. Riki Tak Gentar Ditekan

* Siap Jelaskan Soal Suap Janda Berhias

Riki Syolihin, anggota DPRD Batam yang mengungkap dugaan suap kepada 30 anggota Dewan untuk menggagalkan pembentukan Panitia Khusus Pulau Janda Berhias, mendapat tekanan dari sesama anggota Dewan. Namun Riki menegaskan, tak gentar dan siap memberi keterangan agar kasus tersebut kian terang.

TRIBUN BATAM

1. Berobat Luar Negeri Jadi Tren

* Kepri Tak Miliki RS Internasional

Diam-diam ternyata warga Kepri lebih banyak percaya terhadap pelayanan kesehatan luar negeri dibandingkan pelayanan kesehatan di negeri sendiri. Rendahnya mutu pelayanan kesehatan di Kepri menjadi alasan utama warga mencari pelayanan kesehatan yang optimal. Rumah sakit yang kerap menjadi rujukan para warga Kepri antara lain rumah sakit yang berada di Singapura dan Malaysia. Dalam kesempatan yang sama, Ketua BP Batam Mustofa Wijaya, mengaku prihatin dengan kondisi ini.

 

2. Sudah Tiga Kali Diingatkan

* Satpol PP  Bongkar Lapak Depan Botania Garden

Puluhan kursi dan meja yang diletakkan di area hijau depan pertokoan Botania dan Bunga Raya, Batam Center diangkut paksa oleh Satpol PP Kota Batam, Kamis (28/4). Hal ini dilakukan oleh para penegak perda ini, karena para pemilik barang ini sudah diberi surat peringatan (SP) untuk yang ketiga kalinya. Menurut Maizon Hendri, Wakil Komandan Kompi Satpol PP, kedatangan anggota Satpol PP ini untuk memberikan SP satu hingga tiga. Razia ini kata dia merupakan salah satu tugas rutin dari Satpol PP.

 

HALUAN KEPRI

1. Batam Butuh 1000 Masjid

Kota Batam yang berpenduduk mayoritas muslim masih membutuhkan lebih dari 1000 masjid dan mushola. Angka tersebut diperoleh dengan mendasarkan pada asumsi satu masjid/mushola rata-rata digunakan oleh 250 penduduk. Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Batam Zulkifli AKA mengungkapkan, saat ini jumlah masjid dan mushola di seluruh Kepri sebanyak 2.221 unit. Dari jumlah itu, 805 unit berada di Kota Batam. Jumlah masjid dan mushola di Kota Batam ini jauh lebih sedikit dari jumlah yang seharusnya.

 

2. Banyak Jalan Berlubang Belum Diperbaiki

Banyaknya jalan berlubang hampir di semua titik di Kota Batam, tak kunjung mendapat perhatian dari pemerintah baik BP Batam maupun Pemko Batam. Kedua lembaga pemerintah itu dinilai acuh tak acuh dan tutup mata melihat buruknya kondisi jalan di daerah ini. Sekretaris Komisi III DPRD Kota Batam, Muhammad Yunus Muda Mendesak BP Batam maupun Pemko Batam segera melakukan perbaikan jalan berlubang yang ada di Batam. Diantaranya di ruas jalan pintu keluar masuk pelabuhan Batuampar dan Polsek Batuampar.

 

* Antisipasi Pengoplosan Gas

3.    Warga Dihimbau Pakai Tabung Gas Pertamina

Kadisperindag Kota Batam Ahmad Hijazi mengimbau masyarakat Batam untuk menggunakan tabung gas Pertamina dibanding tabung gas bekas dari Singapura. Hal tersebut untuk mengantisipasi terjadinya pengoplosan gas oleh agen yang nakal. Hijazi menjamin bahwa tabung gas milik Pertamina jauh lebih aman. Kendati demikian, ia mengakui bahwa transisi dari penggunaan tabung bekas Singapura kepada tabung gas Pertamina membutuhkan waktu.

 

Tentang Kedudukan Keuangan dan Protokoler Dewan

4. Pemerintah Ajukan RUU Pengganti PP

Kedudukan keuangan dan protokoler anggota DPRD yang selama ini diatur dalam PP, kedepan akan diatur dalam UU. Pemerintah pusat sudah menyiapkan dan mengajukan draf rancangan UU tersebut ke DPR RI untuk dibahas.

 

5. PKK Kepri Gelar Kegiatan Ulang Tahun di Sagulung

Bersempena peringatan ulang tahun PKK ke-37 dan Bulan Bhakti Gotong Royong ke-8 tingkat Provinsi Kepri, Tim Penggerak PKK Kepri menggelar berbagai kegiatan yang dipusatkan di lapangan sepak bola perumahan Griya Pratama, Sagulung, Kamis (28/4). Rangkaian kegiatan tersebut mulai dari penanaman pohon, pemberian bantuan alat kebersihan kepada 12 camat di Batam serta bantuan kepada anak penderita cacat berat. Hadir pada peringatan tersebut diantaranya Gubernur Kepri HM Sani, Ketua PKK Kepri Aisyah Sani, Ketua DPRD Kepri Nur Safriadi, Kepala Dishub Kepri Muramis, Wakil Walikota Batam Rudi, Ketua PKK Batam Mariana Ahmad Dahlan dan undangan lainnya.

Comments are closed

Switch to our mobile site

Log in -