Kliping Pers, Senin 14 Februari 2011

BATAM POS

1.     Dahlan : Gubernur Terlambat

Sangkal Kas Daerah untuk Kampanye Pilwako

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan membantah menggunakan kas daerah untuk membiayai kampanyenya dalam pemilihan wali kota. Januari lalu, kekosongan kas daerah yang terjadi saat ini, kata dia, karena Gubernur Kepri Muhammad Sani terlambat melakukan revisi APBD tahun 2011. Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Batam Aris Hardy Halim menduga ada ketidakberesan dalam pengelolaan keuangan daerah yang menyebabkan kas kosong sehingga pembayaran gaji dan kegiatan banyak yang tertunda. Bentuknya bisa kebocoran anggaran atau mungkin penyelewengan anggaran daerah. Misalnya untuk kepentingan pembiayaan kampanye calon dari incumbent dalam Pilwako Batam 2011. Kepada wartawan Dahlan menyampaikan, kondisi ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan penahanan Kepala Bagian Keuangan Pemko Batam Erwinta Marius yang tersandung kasus dugaan korupsi dana bansos. Sebab, posisi Erwinta saat ini sudah diganti oleh Khairullah sebagai Plt.

2. Panasonic PHK 1.200 Karyawan Mulai April

Lebih 1.200 karyawan PT Panasonic Batam , baik kontrak maupun karyawan tetap bakal di PHK secara bertahap mulai April sampai Oktober 2011 mendatang. “Pernyataan itu kami terima dari bagian HRD PT Panasonic Batam Center sendiri, namun surat secara resmi dari perusahaan belum kami terima,”ujar Kadisnaker Kota Batam, Rudi Sakyakirti, Minggu (13/2). Rudi mengatakan, PT Panasonic dalam proses penutupan pabri k Batam Kota akan bertanggung jawab menyelesaiakan hak seluruh tenaga kerja, khususnya karyawan tetap. Rudi memastikan pengurangan akan berlangsung selama enam bulan terhitung sejak April.

3. Dahlan Hadir, Ria Saptarika Tak Nongol

Taufik Hermawan terpilih menjadi Ketua Umum DPD PKS Kota Batam periode 2010-2015 dalam Musda III PKS Kota Batam di Harmoni One Hotel Sabtu –Minggu (12-13/2) Taufik menggantikan ketua umum periode sebelumnya, Ricky Indrakari. Acara pelantikan pengurus DPD PKS Kota Batam kemarin diwarnai aroma “kemesraan” antara PKS dengan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan. Tak hanya hadir, Dahlan juga memberikan sambutan dalam acara tersebut, Dahlan juga terlibat saling lempar pujian dengan para petinggi PKS. Sementara itu, Wakil Walikota Batam Ria Saptarika justru tak tampak dalam acara pelantikan pengurus DPD PKS Batam. Ria merupakan kader yang diusung PKS dalam Pilwako Batam 2011.

TRIBUN

1. Pertemuan di Singapura Jadi Sorotan

*Hari Ini BK Panggil Unsur Pimpinan DPRD

*Dikabarkan Sudah Dapat Sukses Fee Proyek Alkes

Isu sukses fee untuk pimpinan DPRD Batam dalam proyek pengadaan alat kesehatan (alkes) RSUD Batam, semakin menggelinding. Badan Kehormatan (BK) dewan juga akan turun tangan menelusuri informasi tersebut. Seperti informasi yang beredar di DPRD, unsur pimpinan dewan sempat bertemu seorang pengusaha asal Jakarta di Singapura, beberapa waktu lalu. Pengusaha itu akan di setting untuk memenangkan proyek alkes RSUD tahun ini dianggarkan Rp70 miliar. Kompensasinya, pengusaha tadi harus menyerahkan sukses fee sebesar Rp3,5 miliar. Anggota BK DPRD Batam, Muhammad Musofa menegaskan akan memanggil unsur pimpinan untuk diminta keterangan, Senin (14/2). Mereka akan menanyakan maksud kunjungan unsur pimpinan Dewan Surya Sardi (Ketua), Ruslan (Wakil Ketua I), Aris Hardi Halim (Wakil Ketua III) dan Zainal Abidin (Wakil Ketua II). Kepergian itu diikuti Sekwan, Nurman.

2. Aris Keluhkan Kerja Dewan Terganggu

*Dampak Minimnya Anggaran Kas di Pemko

*Wali Kota Bantah Kas Daerah Kosong

Wali Kota Ahmad Dahlan membantah keterlambatan gaji pegawai honoree akibat kas kosong. Menurutnya keterlambatan terjadi akibat lambannya evaluasi APBD 2011 oleh Pemerintah Provinsi Kepri. “Kas daerah tidak kosong. Juga tidak ada hubungannya dengan pemilukada,” tegas Dahlan. Dia menampik keras jika dikatakan bahwa kas daerah menjadi kosong karena digunakannya untuk memuluskan jalannya dalam pemilihan wali kota Januari lalu. Ia menegaskan keterlambatan pembayaran gaji ini hanyalah masalah administrasi, berkaitan dengan tahun anggaran baru. Namun ia memastikan bahwa gaji-gaji PNS dan honorer daerah yang belum dibayarkan akan segera dibagikan.

*Gaji Honorer Bisa Cair

Sebelumnya Plt Kabag Keuangan Pemko, Khairullah mengatakan para honorer sudah bisa mengambil gaji. Dia meminta bendahara setiap SKPD datang membawa dokumen tenaga honorer untuk diproses. “Kemarin sudah kami cairkan sebagian. Kami akan bayar dua bulan sekaligus,” tegas Khairullah. Mengenai tunjangan PNS dia mengaku belum bisa dibayarkan.

3. Jangan Sampai tak Kenal Wali Kota

*CPNS Mulai Ikuti Masa Orientasi

*Tiap Hari Harus Apel Pagi

Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemko Batam hasil seleksi 2010 mulai mengikuti masa orientasi. Masa orientasi ini bertujuan untuk mengenal lebih jauh lingkungan SKPD di lingkungan Pemko Batam. Sebanyak 318 CPNS tahun 2010 akan mengikuti orientasi selama dua minggu, terhitung Senin (14/2) hari ini hingga Jumat (25/2). Untuk pembagian SK rencananya akan diserahkan hari terakhir pelaksanaan orientasi tersebut. “Kegiatan orientasi ini wajib diikuti oleh semua CPNS. Diharapkan dengan adanya orientasi ini para pegawai baru dapat mengenal lingkungan tempat kerjanya dan mengenal SKPD yang ada di Pemko Batam. Jadi nanti tidak ada lagi CPNS yang tidak tahu siapa wali kotanya, kepala dinasnya,” harap Asnah beberapa waktu lalu.

4. RSUD Segera Beroperasi

*Tujuh Spesialis Bergabung

RSUD Embung Fatimah Batam kini memiliki tujuh spesialis untuk melayani masyarakat dalam hal kesehatan. Melalui insentif medis dan nonparamedis, usaha RSUD untuk meminta tambahan insentif para dokter spesialis akhirnya diterima oleh pemerintah. Ketujuh spesialis ini rencana siap bekerja di gedung RSUD yang baru. Bergabungnya tujuh dokter spesialis ini untuk menjawab kebutuhan RSUD yang selama ini kehilangan lima dokter spesialisnya yang lebih memilih keluar dari tim kesehatan Pemerintah. Diantaranya dokter spesialis yang hengkang adalah dokter radiologi dan syaraf. “Mau diapakan lagi, syukur sekarang kami sudah ada penggantinya. Ini berkat diterimanya usulan insentif oleh pemerintah dan DPRD,”ujar Direktur RSUD Asmoji.

HALUAN KEPRI

1. FASI di Kecamatan Seibduk Dimulai

Pembukaan Festival Anak Soleh Indonesia (FASI) tingkat Kecamatan Sei Beduk berlangsung meriah di lapangan bola Seipancur, Minggu (13/2) FASI kedua tahun 2011 ini diikuti sekitar 60 TPA yang ada di Kecamatan Sei Beduk dan 600 orang peserta lomba. Sebanyak 14 cabang diperlombakan dalam kegiatan yang berlangsung pada 13-15 Februari 2011 ini. Ke-14 cabang itu seperti pawai ta’aruf, cerdas cermat Al Quran, Tartil Al Quran, lagu-lagu islami atau nasyid, kaligrafi, tilawah Al Quran, hafalan (tahfidz) Juz’ Amma dan lainnya. Selain diikuti ratusan santri pembukaan FASI juga dihadiri Wakil Walikota Batam terpilih Rudi, Kapolsek Seibduk, Firdaus serta Lurah se-Kecamatan Seibeduk. Rudi menyatakan, akan mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat, termasuk program FASI ini. Dia berjanji kegiatan ini akan diakomodirnya untuk mendapatkan bantuan anggaran dari APBD Kota Batam.

2. Sintai Diduga Sarang Narkoba

Panti rehabilitasi non panti Sintai, Tanjung Uncang tidak hanya sebagai tempat beroperasinya wanita pekerja seks komersial (PSK), namun kuat dugaan, dilokasi 1001 malam ini juga dijadikan sarang peredaran narkotika dan obat-obat terlarang. Salah seorang pengunjung yang layak dipercaya mengaku peredaran ekstasi di lokaliasasi itu sudah berlangsung lama dan dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Dugaan adanya peredaran narkoba tersebut mendapat kecaman dari Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kota Batam, Dahlan Zaini. Dia berjanji akan melakukan investigasi ke lapangan. Ditempat terpisah, koordinator masyarakat Madani Kota Batam Hubertus berjanji akan menggelar aksi besar-besaran  ke Pemko Batam, DPRD Kota Batam guna menyikapi masalah tersebut.

Comments are closed

Switch to our mobile site

Log in -