Kliping Pers, Selasa 4 Januari 2011

Batam Pos

1. Batam Kota Terpadat Penduduknya

Berdasarkan hasil Sensus Penduduk (SP) 2010, Kecamatan Batam Kota memiliki jumlah penduduk terbesar di Batam yakni 163,216 jiwa (17,18 persen). Sementara peringkat kedua dipegang Kecamatan Sagulung 148.942 jiwa (15,68 persen). Sedangkan Batuaji berada diperingkat tiga sebesar 128.004 jiwa (13,48 persen) Untuk Kecamatan Sekupang 100.632 jiwa (10,60 persen) Bengkong 90.879 jiwa (9,57 persen)Lubuk Baja 85.737 (9,03) persen, Seibeduk 80.532 (8,48 persen), Batuampar 58.923 (6,20 persen), Nongsa 49.909 (5,25 persen), Belakang Padang 18.074 (1,90 persen), Galang 15.353 (1,62 persen) serta Bulang berjumlah 9.574 (1,01 persen). “Hasil sensus penduduk 2010, Kecamatan Batam Kota menjadi Kecamatan dengan penduduk terbesar di Kota Batam, “ ungkat Kepala Badan Pusat Kota Batam Endang Retno Sri Subiyandani.

2. Panwas Tertibkan Alat Peraga Kampanye

Panwas Pemilukada Kota Batam, Senin (3/1) melakukan penertiban alat peraga kampanye tiap pasangan calon wako dan calon wawako yang bertarung di Pilwako Batam 2011. Ketua Panwascam Batam Kota, Nasir Dharmansyah, mengatakan penertiban alat peraga ini dilakukan serentak di tiap kecamatan dan dilakukan serentak selama dua hari. “Ini dilakukan karena masih ada alat peraga pasangan calon yang belum dicopot oleh tim sukses masing-masing pasangan calon,”kata nasir Dharmansyah, saat penertiban di simpang Batam Center.

3. 5 Januari Ditetapkan Hari Libur

Pelaksanaan Pilwako Batam 2011, 5 Januari besok ditetapkan sebagai hari libur. Ketetapan itu berdasarkan SK Gubernur Kepri Nomor 563 tahun 2010 tentang hari pemungutan suara Pilwako Batam sebagai hari yang diliburkan di Kota Batam, yakni 5 Januari 2011. Kepala Bagian Humas Pemko Batam Yusfa Hendri mengatakan pihak Pemko Batam melalui Sekda sudah meneruskan surat keputusan tersebut ke berbagai pihak. Mulai dari instansi internal Pemko, BUMN, BUMD, perguruan tinggi, sekolah, pihak swasta dan lain sebagainya. Intinya Pemko Batam mengimbau supaya manajemen dan pimpinan di seluruh instansi yang ada di Batam memberikan waktu kepada para karyawannya untuk ikut mencoblos pada hari Rabu (5/1).” Jangan sampai hak pilih mereka dihalangi,”kata Yusfa kemarin.

4. Baliho Calon Belum Diturunkan

Acara bersih-bersih atribut kampanye Pilwako Batam ternyata belum tuntas, Senin (3/1). Karena alasan cuaca buruk sejumlah baliho dan atribut kampanye milik pasangan calon masih dibiarkan terpajang di beberapa titik. “Tadi hujan, jadi pembersihan atribut kita lanjutkan besok (hari ini),”kata anggota Panwaslu Kota Batam, Aminah. Aminah mengakui, masih ada beberapa alat Pilwako Batam yang belum diturunkan dalam operasi gabungan kemarin. Salah satunya adalah baliho ukuran besar milik Ahmad Dahlan. Baliho ini masih berdiri di beberapa titik, antara lain di Simpang Jam dan Simpang Kabil.

Tribun

1. 67 TPS Dapat Pengawalan Ekstra

*Sei Beduk dan Sagulung Paling Rawan

*Polresta Gelar Pasukan Amankan Pemilukada

Menyambut Pemilukada wali kota- wakil wali kota Batam yang digelar besok, Polresta Barelang sudah menggelar pasukan untuk mengamankan agenda demokrasi dimaksud. Gelar pasukan digelar di halaman Mapolresta Barelamh, Senin (3/1) pagi. Untuk mengamankan pencoblosan Rabu besik, Polresta akan menerjunkan 664 personil di polsek-polsek. Sedangkan personel dari polsek-polsek akan dikerahkan untuk menjaga tempat pemungutan suara (TPS). “Seluruh anggota sudah kami droping. Nanti di back-up juga oleh dua pleton dari Direktorat Lakalantas guna berpatroli di jalan-jalan, dia pleton dari Dalmas Polda dan dua pleton dari Brimob untuk mengantisipasi situasi pada saat pencoblosan,” ujar Kompol Moch Sholeh Kabag Ops Polresta Barelang.

2. Cahya Optimis Sambut 2011

*Yakin Ekonomi Batam Lebih Maju

Meski banyak suara miring atas atura-aturan menyangku FTZ, namun Cahya selaku Ketua Apindo Kepri optimis atas pertumbuhan ekonomi daerah ini. Dia yakin ekonomi Batam lebih maju jika intansi terkait memahami aturan main FTZ. Bukan seperti saat ini dimana beberapa barang yang masuk tetap dikenai biaya oleh beberapa instansi terkait. Akibatnya harga kebutuhan masyarakat tetap tinggi. “Kalau beberapa instansi terkait mengerti dengan arti Batam sebagai kawasan perdagangan bebas, saya yakin tingkat perekonomian Batam pada tahun 2011 akan lebih maju. Sekarang ini bahan pokok masyarakat masih sangat mahal, karena masih dikenai pajak. Dalam hal ini Bea Cukai harus tau dengan Batam sebagai kawasan perdagangan bebas,” ujar Cahya.

3. Dahlan Apresiasi Kinerja Pegawai

*Gelar Apel Perdana di Tahun 2011

*Imbau Pegawai Netral dalam Pemilukada

Wali Kota Ahmad Dahlan memimpin apel upacara awal tahun 2011 pada pegawai di Pemko Batam, Senin (3/1). Apel ini merupakan apel gabungan seluruh pegawai di lingkungan Pemko Batam terkecuali guru dan tenaga kesehatan. Dalam aple tersebut, Dahlan menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai atas keberhasilan yang diraih di tahun 2010. Dan diharapkan kinerja pegawai dapat ditingkatkan lebih baik. Dia mengungkapkan APBD Kota Batam hingga Desember 2010 meningkat menjadi Rp1,4 triliun. Angka tersebut merupakan hasil kerja yang baik. “Kenaikan APBD Kota Batam tiap tahun luar biasa. Begitu juga dengan pendapatan asli daerah (PAD) yang terus mengalami peningkatan. Ini merupakan hasil karya pegawai seluruhnya,” ucap Dahlan.

4. Perjuangkan Tempat Istirahat Terakhir

*Pembahasan Lahan Pemakaman Buntu

*Perusahaan Ngaku Sudah Keluarkan Uang Miliaran

Pembahasan mengenai status lahan di Tanjung Riau mengalami jalan buntu, Senin (3/1). Hingga kini belum ada keputusan mengenai status lahan pemakaman yang sempat diklaim perusahaan tersebut. Sebelumnya, camat Sekupang, Nurul Iswahyuni sempat menggelar rapat, namun warga tak terima. Rapat di Kantor Kecamatan tersebut justru menyulut emosi warga. Warga merasa tak terima dengan pernyataan Rajawali, selaku perwakilan PT Era Himpunan Anugerah dan PT Seloko Batam Shipyard. Rajawali dalam kesempatan itu mengaku sudah mengeluarkan banyak biata untuk mengolah lahan tersebut. Mendengar penjelasan itu warga langsung emosi. Ramli, satu dari warga langsung angkat bicara menanggapi biaya yang dikeluarkan perusahaan milik Terek Adnan itu.

5. Pimpinan Libur Swasta Tergantung Kebijakan

*Pemko Sudah Kirimkan Surat Edaran

*Sekolah dan Perkantoran Libur Sehari Besok

Rabu (5/1) besok, masyarakat Kota Batam akan merayakan pesta demokrasi melalui Pemilukada wali kota dan wakil wali kota. Untuk menyukseskan agenda lima tahunan ini, Pemerintah Kota Batam telah membuat kebijakan meliburkan hari pencoblosan tersebut. Penetapan hari libur tersebut sesuai dengan Surat Gubernur Kepulauan Riau Nomor: 563 tahun 2010 tertanggal 23 Desember 2010, tentang Penetapan Hari Pemungutan Suara Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam. Dalam surat tersebut diputuskan bahwa Rabu (5/1) 2011 yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Kota Batam sebagai hari dan tanggal pelaksanaan pemungutan suara pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam ditetapkan sebagai hari libur. “Melalui Surat Edaran Wali Kota Batam, kamimengimbau pada Instansi pemerintah, swasta, BUMN, BUMD, pengusaha dan sekolah-sekolah agar dapat meliburkan karyawannya pada hari Pemungutan Suara Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam,” ujar Kabag Humas Pemko Batam, Yusfa Hendri.

Haluan Kepri

1. Batam Harus Punya Daerah Pertanian

Kadisperindag Kota Batam, Ahmaz Hijazi turut prihatin dengan harga cabai yang terus naik sejak beberapa hari terakhir. Namun demikian menurut Hijazi kenaikan harga cabai tidak hanya di Batam tetapi juga merata pada setiap daerah di tanah air. Solusi bagi masyarakat Batam, daerah ini kedepan harus memiliki lahan atau daerah khusus pertanian. “Batam adalah konsumen, harga kalau sudah naik di daerah produksi otomatis di Batam juga bakal akan naik melebihi harga di daerah produksi. Belum lagi biaya transportasi. Campur tangan pemerintah tidak banyak membantu, kecuali kita memiliki daerah penghasil cabai di Batam,” ungkap Hijazi.

2. APBD Batam Terus Naik

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan menjelaskan APBD Kota Batam mengalami peningkatan yang luar biasa. Pada awal menjabat sebagai Wali Kota, APBD Kota Batam sebesar Rp600 miliar. Kemudian pada tahun 2007 kembali meningkat menjadi Rp800 miliar, 2008 APBD Batam Rp1 triliun, 2009 Rp1,2 triliun dan APBD pada tahun 2010 mencapai 1,3 triliun. Pada tahun 2011 ini kata wali kota, APBD Kota Batam yang disahkan pada Desember 2010 lalu kembali mengalami peningkatan menjadi Rp1,4 triliun. Menurutnya tidak hanya APBD yang mengalami kenaikan melainkan juga pendapatan asli daerah (PAD). “Kenaikan APBD Kota Batam tiap tahun luar biasa. Begitu juga dengan PAD yang teris mengalami peningkatan. Ini merupakan hasil karya pegawai seluruhnya,” kata Wako usai apel pagi di awal tahun di Dataran Engku Putri.

3. Polisi Amankan 1.783 TPS

Sebanyak 664 polisi diterjunkan untuk pengamanan 1.783 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Batam. Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Moch Sholeh mengatakan pengamanan TPS ini polisi juga akan dibakc-up Polda Kepri. Rinciannya, kekuatan personil Polda masing-masing dua pleton Dit Lantas Polda Kepri untuk pengamanan pos Lantas Barelang, dua pleton Bromob dan dua pleton Dalman untuk mengantisipasi situasi kontijensi pada saat hari pencoblosan Pilkada Batam. Selain pengamanan pada saat hari pencoblosan, polisi juga ikut dalam mengamankan pendistribusian kotak suara ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 12 Kecamatan yang ada di Batam.

4. DKP Prioritaskan Kebersihan

Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam bertekad untuk lebih memprioritaskan pelayanan kebersihan kepada masyarakat Kota Batam. Dengan pelayanan yang akan dilakukan secara maksimal, diharapkan Batam akan lebih bersih dan lebih maju. Demikian disampaikan Kabid Pelayanan DKP H Marzuki disela-sela acar peresmian kantor baru DKP di Sekupang. Lebih lanjut Marzuki mengajak kepada seluruh masyarakat Batam agar bersatu padu menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. Apabila semuanya memiliki kesadaran tinggi, dia menjamin Batam akan selalu bersih.

5. Segel Kantor Lurah Tanjung Riau Dilepas

Lantor Lurah Tanjung Riau yang sebelumnya disegel warga sudah dilepas, Senin (3/1). Segel ini dibuka kembali oleh masyarakat bersama dengan staf kelurahan dan unsur masyarakat lainnya. “Segel sudah dilepas mulai pagi tadi, karena Kantor Lurah digunakan untuk aktivitas pelayanan publik,” ujar Sekretaris Lurah Tanjung Riau, Hadi Waluyo. Pantauan di Kantor Lurah Tanjung Riau, para staf kelurahan sudah mulai menjalankan aktivitas sebagaimana biasanya, termasuk pelayanan kepada warga Tanjung Riau.

Leave a Reply

Switch to our mobile site

Log in -