< ![endif]–>
Batam- Selasa (26/4) siang, selesai ba’da zuhur, Wakil Wali Kota Batam melakukan takziah untuk melayat jenazah almarhum Yola Kurnia Putra yang tutup usia pada usia 15 tahun. Almarhum Yola merupakan putra pertama dari dua bersaudara pasangan Ratino dan Sri Hasanah, warga perumahan Cikitsu Blok A4 nomor 9, Batam Center. Yola juga tercatat sebagai salah seorang siswi SMP Negeri 28 Batam Centre yang sudah lebih kurang tiga bulan dirawat di ruang perawatan Paviliun Tulip kamar 205 Rumah Sakit Budi Kemulian (RSBK) akibat mengidap penyakit Hydrochepalus.
Hidrosefalus sendiri merupakan suatu kelainan yang biasanya terjadi pada bayi, dan ditandai dengan membesarnya kepala melebihi ukuran normal dalam keadaan normal, tubuh memproduksi cairan otak dalam jumlah tertentu, untuk kemudian didistribusikan dalam ruang-ruang ventrikel otak, sampai akhirnya diserap kembali. Dalam keadaan dimana terdapat ketidakseimbangan antara produksi dan penyerapan kembali, terjadi penumpukan cairan otak di ventrikel. Kondisi inilah yang dalam istilah medis dikenal sebagai Hydrocephalus.
Meski sempat dirawat sebelumnya di RS Otorita Batam serta mejalankan operasi di bagian kepala guna mengeluarkan cairan yang ada dan mendapatkan perawatan intensif di RSBK, namun ternyata proses penyembuhan tidak bisa tercapai. Ratino ayah Yola menceritakan bahwa awalnya Yola kerap mengalami pusing kepala dan tidak dapat menggerakkan beberapa bagian tubuhnya, khususnya tangan dan kaki kanan. Yola berusaha tetap bertahan ditengah menurunnya kondisi kesehatan yang tengah dialaminya, namun takdir berkata lain, Yola akhirnya harus menghembuskan nafas terakhirnya selasa siang ini pada pukul 13.30 WIB.
Kehadiran Wakil Wali Kota Batam untuk memberikan doa dan dukungan moril, disambut dengan baik oleh keluarga dan warga perumahan Cikitsu. Didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam dan Kabag Humas Pemko Batam, Wakil Wali Kota menghaturkan bela sungkawa yang dalam dan mendoakan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran. Setelah mendoakan jenazah, Wawako turut serta melepas jenazah yang akhirnya dibawa menuju lokasi pemakaman Sungai Panas.
(crew_humas/bb)
.::share::.
