Batam – Kamis (28/4) pukul 14.00 bertempat di Gedung Asrama Haji Batam Center, Dewan Masjid Indonesia (DMI) melaksanakan pembukaan acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) VI. Rakernas yang melibatkan 215 peserta yang berasal perwakilan seluruh pengurus DMI dari semua propinsi se-Indonesia ini direncanakan akan berlangsung sampai dengan hari Sabtu (30/4) nanti. Rakernas ini menurut Ketua Panitia Pelaksana, Didi Suryadi, merupakan rangkaian kegiatan awal dari kegiatan mukamar yang akan dilakukan pada bulan Juli sampai dengan September nanti yang akan dilaksanakan di Jakarta.
“Rakernas dilaksanakan oleh DMI dilaksnakan untuk mendapatkan masukan guna menyusun rancangan program dan rancangan keputusan yang akan dibuat dalam muktamar nanti,” ucap Didi Suryadi saat menyampaikan laporan kegiatan. Disampaikannya pula bahwa dalam kegiatan Rakernas nanti sejumlah tokoh telah diundang untuk menjadi narasumber, diantaranya yakni Menteri Agama, Surya Dharma Ali, Ketua ICMI Pusat, DR. Ing H Ilham Akbar Habibie, H Prabowo yang akan membawakan materi bertema Indonesia dalam Konteks Kekinian dan tokoh-tokoh penting lainnya seperti Kepala BATAN Budi Hastowo dan Mantan Ketua MK Jimly asshidiqie.
Sepanjang berlangsungnya acara Rakernas DMI VI ini, berbagai kegiatan lain juga telah disiapkan. Panitia telah menyiapkan areal khusus untuk menggelar bazar multi produk, yang diantaranya bermaksud mengenalkan mata uang dinar dan dirham kepada masyarakat Batam. Selain itu akan dilaksanakan pula paket wisata ke Barelang untuk mengunjungi camp pengungsian Vietnam, serta paket wisata mengunjungi Singapura dan Malaysia. Dilaporkan pula oleh Didi Suryadi bahwa, “Ke-215 peserta yang turut serta dalam Rakernas ini berasal dari anggota Pengurus Pusat, dan pengurus wilayah Propinsi serta para undangan khusus”.
Sementara itu, dalam sambutan singkat yang disampaikan oleh Pengurus wilayah DMI Kepri, H. Huzrin Hood, beliau mengharapkan sekali agar hasil rakernas ini nantinya dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi keberadaan masjid khusnya di Kota Batam dan Kepri. “Semoga lewat rakenas dapat dihasilkan sebuah memorandum atau deklarasi Batam untuk benar-benar mewujudkan Masjid sebagai pusat ibadah, dan memiliki peranan besar untuk merubah bangsa menjadi lebih baik lagi,” himbau Huzrin dengan semangat.
Kehadiran Ketua Umum Pengurus DMI yang juga merupakan mantan Menteri Agam RI masa Presiden Soeharto memberikan kesan tersendiri bagi seluruh peserta dan undang yang hadir. Tarmizi juga sempat memberikan beberapa petuah yang didengarkan dengan sekasama oleh semua yang hadir di Gedung Asrama Haji siang itu. Disampaikannya bahwa Dewan Masjid hendaknya perlu berperan lebih aktif lagi untuk mngkomunikasikan pada masyarakat terkait berbagai perkembangan yang tengah terjadi serta melakukan pembinaan kepada generasi muda melalui dakwah. Selain itu baik pengurus maupun anggota serta masyarakat Indonesia diharapkan pula untuk dapat menempatkan diri sebaiknya agar dapat menyenangkan, tidak menyusahkan dan bermanfaat bagi orang lain dan lingkungannya.
Akhirnya semua berharap semoga dengan diadakannya rakernas DMI VI di Kota Batam ini, DMI dapat menjadikan kedepannya fungsi masjid tidak hanya sekedar sebagai pusat dakwah dan tempat ibadah tapi akan dikelola secara lebih modern sehingga masjid juga dapat menjadi pusat studi, pusat informasi, serta pengembangan ekonomi umat dan fungsi penting lainnya. (humas_crew/bb)
.::share::.
