BATAM - Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tingkat Kota Batam, Senin pagi (2/5) berlangsung dengan khidmat, walaupun Hujan gerimis yang membasahi lapangan Upacara Engku Putri namun tidak menyurutkan semangat dan antusiasme peserta upacara yang telah bersiap sejak pukul 07.00 WIB. Bertindak sebagai Pembina upacara dalam peringatan hari yang penting bagi dunia pendidikan ini yaitu Wakil Walikota Batam, Rudi, SE, MM.
Mengawali amanatnya, Rudi SE, MM memberikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya kepada seluruh insan pendidikan yang telah memberikan kepedulian dan perhatian dalam membangun dunia pendidikan. Wakil Walikota dalam kesempatan ini menaruh harapan besar agar kesempatan untuk mendapatkan pendidikan semakin besar diperoleh bagi seluruh masyarakat. “Semoga pendidikan semakin terbuka aksesnya bagi rakyat Indonesia secara keseluruhan,” ujar Rudi.
Dalam sambutan Menteri Pendidikan Nasional yang di bacakan Wakil Walikota Batam pada peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2011 ini,menyebutkan betapa kompleks dan menantangnya dunia pendidikan. Dimana untuk menghadapi tantangan global dan internal yang ada, diperlukan pendidikan yang berbasis karakter dengan segala variasinya. Karakter yang ingin dibangun diantaranya yakni, karakter kemuliaan, karakter kesantunan, serta karakter yang bertumpu pada kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa dan Negara dengan Pancasila, UUD NKRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI sebagai pilarnya.
Untuk itu, tidak salah bila tema Hardiknas kali ini yaitu “Pendidikan Karakter sebagai Pilar Kebangkitan Bangsa” dan sub tema “Raih Prestasi, Junjung Tinggi Budi Pekerti,” menjadi sangat beralasan bagi Kementrian Pendidikan Nasional yang tahun ini ingin menegaskan kembali kepada semua insan pendidikan dan seluruh masyarakat Indonesia tentang hakikat pendidikan sesuai yang didefiniskan oleh Kihajar Dewantoro sebagai tokoh pendidikan nasional. Menurutnyapendidikan adalah daya upaya untuk memajukan budi pekerti yang meliputi kekuatan batin dan karakter, pikiran serta jasmani anak didik.
Melalui peringatan ini, para pendidik juga diharap mampu membendung gejala perilaku destrukif, anarkis, dan radikal yang muncul dengan memberikan perhatian dan pendampingan yang lebih besar kepada peserta didik dengan menumbuhkan pola pikir dan perilaku yang berbasis kasih sayang dan toleran terhadap realitas keanekaragaman yang ada, sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.
Peringatan Hari Pendidikan Nasional juga dijadikan sebagai titik awal dimulainya Gerakan Nasional Pendidikan berbasis karakter di Tahun ajaran 2011/2012. Gerakan Nasional ini akan dimulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga ke Perguruan Tinggi, termasuk didalamnya pendidikan formal dan Non Formal. Semua ini dipersiapkan untuk menyongsong generasi Indonesia 2045 yang berkualitas dan berkarakter, sempena dengan 100 Tahun Indonesia Merdeka.
Acara peringatan Hari Pendidikan Nasional ditutup dengan pemberian penghargaan kepada pemanang seleksi Kepala Sekolah Berprestasi 2011 yang diberikan kepada Dra. Frida Eske Manopo selaku Kepala Sekolah TK Eppata I Bengkong, Mulyono S.Pd Kepala Sekolah SD Kartini II Batu Ampar, Aries Kurniawan SE, M.Hum Kepala Sekolah SMP Islam Hang Tuah Batam, dan Lea Lindra Wijaya S S.Pd selaku Kepala Sekolah SMKN 3 Batam. Untuk Guru berprestasi penghargaan diserahkan kepada Mare Lusiati MM, Imam Mukti S.Pd, serta Drs Manampe Purba serta Gussaptono S.Pd. Tiga siswa berprestasi yang menerima penghargaan pagi itu yakni Rakha Nadhifa, Intan Krisma putrid dan Firda Muthia Elshanty.
Wakil Walikota Batam beserta jajaran muspida dan SKPD serta perwakilan dari PT Jamsostek juga berkesempatan menyerahkan bantuan beasiswa yang disiapkan oleh PT Jamsostek (Persero) bagi 222 orang siswa SD, SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi dengan total senilai Rp 420 juta rupiah. Serta dilakukan pula penyerahan dana Purnabakti kepada 10 pensiunan guru yang telah memberikan pengabdiannya bagi dunia pendidikan Kota Batam. (crew_humas/bb).