Safari Ramadhan Wako di Masjid Al Kautsar Masyeba Gading

BATAM- Masih dalam rangkaian safari ramadhan Walikota (Wako) Batam, Ahmad Dahlan, Sabtu (6/8) Wako bersama jajaran pejabat pemerintah Kota Batam melaksanakan Sholat Tarawih berjamaah bersama warga Perumahan Masyeba Gading Mas. Bertempat di masjid Al Kautsar, safari ramadhan Wako diawali dengan sholat Isya berjamaah.

Malam itu rombongan safari ramadhan Walikota Batam disambut oleh pengurus masjid yang diketuai oleh Mastur Saifudin. Usai sholat Isya berjamaah, dalam sambutannya Mastur menyampaikan ucapan terimakasihnya atas kesediaan Walikota dan rombongan safari ramadhan untuk datang mengunjungi dan bersilaturahmi dengan warga perum Masyeba gading.

Mastur kemudian mengisahkan sejarah pembangunan masjid Al Kautsar yang mulai dirintis pembangunannya sejak bulan November tahun 2009. Pembangunan dengan swadaya warga masyarakat setempat tersebut terus berlangsung hingga diresmikan pembangunannya oleh Gubernur Kepri.

“Hingga pada tanggal 10 Februari 2010 H.M. Sani melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Kautsar ini,” jelas mastur. Kemudian pada bulan Ramadhan tahun 2010 juga, pertama kali masjid tersebut dapat digunakan warga untuk melaksanakan shalat taraweh berjamaah dan menggelar tadarus.

Dijelaskan Mastur bahwa yang menjadi keinginan warga saat ini adalah pembangunan Taman Pendidikan Quran (TPQ) yang terpisah dari masjid. Meskipun pada saat ini anak-anak tetap dapat belajar Quran meski belum memiliki TPQ dan hanya menggunakan lokasi masjid saja. Sehingga sebagai pengurus masjid Mastur berharap Pemerintah dapat membantu mewujudkan TPQ di Majid Al Kautsar, mengingat pentingnya pendidikan agama bagi anak-anak.

“Pada saat ini masjid dapat digunakan sebagai TPQ dan dengan jumlah santri yang mencapai 60 anak. Tapi alangkah baiknya bila TPQ dapat dibuat terpisah dan menampung lebih banyak santri serta menggelar lebih banyak kegiatan keagamaan,” harapnya.

Wako dalam sambutannya mengatakan bahwa kota Batam merupakan daerah yang berbeda dengan daerah lainnya yang ada di Indonesia. Jika daearah lain memiliki sumber daya alam (SDA) yang dapat diolah, kota batam hanya dapat mengembangkan sektor jasa yang kekuatnnya adalah Sumber Daya Manusia (SDM).

Karenanya, Wako sangat setuju dan mendukung rencana pembangunan TPQ di Masjid tersebut. “Dengan tidak adanya SDA, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal untuk membangun Batam ini. Dan pendidikan agama merupakan dasar yang terpenting dalam menyiapkan anak-anak kita yang akan melanjutkan pembangunan kota Batam,” jelasnya

Acara malam itu dilanjutkan dengan Shalat tarawih berjamaah dan sebelumnya mendengarkan siraman rohani. Usai shalat tarawih, dilanjutkan acara ramah tamah dengan jamaah masjid. Untuk kelanjutan pembangunan masjid itu Wako menyerahkan dana bantuan senilai Rp 5 juta, yang diterima langsung oleh pengurus masjid, Mastur.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Pemerintahan, Raja Supri, Asisten Administrasi Umum, Maaz Ismail, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, drg. Chandra, Kepala Dinas PU, Yumasnur, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Yusfa Hendri, Kepala Dinas Pendidikan, Muslim Bidin, Tenaga Kerja, Rudi Sakyakirti, Camat Sekupang, Mardanis dan Lurah-Lurah seKecamatan Sekupang.

(crew_humas/hw)

Leave a Reply

Galeri Foto

Switch to our mobile site

Log in -