Wawako Buka TMMD ke-86 di Sembulang

BATAM – Wakil Walikota Batam Rudi, SE  membuka TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-86, Rabu (1/6) di Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang. Dalam sambutannya Rudi mengatakan bahwa visi Kota Batam sulit dicapai jika tidak ada kerjasama yang erat antara masyarakat, pemerintah dan stakeholder. Pemerintah berupaya sinergikan pembangunan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Secara nyata menurut Rudi hal tersebut dapat dilaksanakan melalui TMMD ke-86 Kelurahan Rempang Cate dan Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang. “TMMD bukan sebagai manifestasi TNI saja, namun diharapkan terjadi sinergisitas ketahanan nasional dan persatuan NKRI,” papar Rudi.

Rudi menambahkan TMMD Batam berlangsung sejak tahun 2005, dilaksanakan dua tahun sekali dimana kegiatan tersebut sudah yang keempat kalinya. ” Pelaksanaan TMMD memberikan kontribusi bagi terbukanya daerah yang terisolir, pembangunan infrastruktur dan pembangunan masyarakat melalui kegiatan non fisik. Terimakasih kepada Kasdam Bukit Barisan Brigjen TNI Murdjito beserta jajarannya yang telah memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Rudi. Rudi berharap melalui TMMD TNI dapat merubah masyarakat ikut berpartisipasi aktif bangun masyarakat. Sehingga kemiskinan dapat dientaskan secara cepat menuju terciptanya kesejahteraan masyarakat.

Melalui TNI manunggal membangun desa, tingkatkan sinergisitas dan integritas lintas sektoral dalam rangka meningkatkan akselerasi pembangunan dan memberdayakan masyarakat di daerah pedesaan, demikian isi sambutan yang disampaikan Kasdam I Bukit Barisan Brigjen TNI Murdjito. ” TMMD dilaksanakan 1 sampai dengan 21 Juni 2011, di Kecamatan Galang. Ada dua sasaran yang menjadi fokus kegiatan, yaitu sasaran fisik melalui peningkatan dan pengerasan jalan, pemotongan bukit, pemasangan gorong-gorong, pembangunan parit dan renovasi Masjid Al Fajri. Sedangkan kegiatan non fisik berupa penyuluhan pertanian dan peternakan, penyuluhan kebangsaan, penyuluhan kesadaran hukum, penyuluhan Koperasi dan UKM, penyuluhan kesehatan lingkungan, penyuluhan bela negara, penyuluhan lingkungan hidup dan KB. Personil yang dikerahkan 150 orang dengan dukungan anggaran Pemerintah Kota Batam dari APBD 2011,” jelas Murdjito.

Sasaran kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur sehingga hasilnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat. Sedangkan sasaran kegiatan non fisik dapat mendorong tumbuhnya inovasi dan kreatifitas masyarakat dalam rangka meningkatkan kehidupan yang maju dan sejahtera. Serta memperkokoh komitmen persatuan dan kesatuan bangsa. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kadistako Gintoyono, Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Batam Azwan, Kadisnaker Rudi Sakyakirti, Kadis PMPK-UKM Amsakar Ahmad, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kota Batam Marlyn Agustina Rudi, Pengurus TP PKK Kota Batam.

(crew_humas/nn)

Leave a Reply

Galeri Foto

Switch to our mobile site

Log in -