Tribun
1. Atletik Batam Borong 10 Emas
*Pertahankan Juara Umum
*Usulkan Bonus untuk Atlet Berprestasi
Atlet-atlet Batam kembali menunjukkan dominasinya dalam perolehan medali pada Porprov Kepri, Kamis (9/12). Tim tuan rumah mempertahankan juara umum dengan perolehan 10 medali emas pada cabang olahraha atletik. “Atletik kita berhasil membawa 10 emas. 6 emas di nomor pertandingan resmi, dan 4 emas pada pertandingan eksibisi. Ini memang target tim di Porprov tahun ini,” kata Amri selaku Sekretaris PASI (Persatuan Artis Seluruh Indonesia) Kota Batam. Ditambahkan Mri keberhasilan atlik cabang atletik ini tentu akan ada bonus yang diberikan kepada mereka. Pihak KONI Batam telah melakukan pembahasan dengan Pemko dan DPRD Batam.
2. Tulisan Raksasa di Bukit Klara
*Huruf W Punya Bobot Seberat 4,6 Ton
Bukit Klara sebentar lagi akan jadi ikon Batam, seiring hampir selesai proyek pembangunan tulisan raksasa bertuliskan Welcome to Batam. Tulisan itu berukuran sekitar 6 meter dan tinggi 10 meter. Direktur PT Hadu Lestari, Ir Wardi Atmowiyono mengatakan dalam mengerjakan proyek itu banyak kendala, karena kecuraman tanah sampai 52 meter. Untuk membuat tulisan itu harus hati-hati karena apabila salah sedikit nyawa pekerja taruhannya. Tulisan Welcome to Batam itu mempunyai panjang huruf dari W sampai M mencapai 120 meter, lebar huruf W dan M sama-sama 10 meter dan lebar huruf lainnya 6 meter. Wardi menyebut berat huruf W mencapai 4,5 ton. Sedangkan E, M dan B masing-masing mencapai 4 ton dan L, C, O, T, B dan A mencapai 3 sampai 3,5 ton.
3. Warga Serbu Kartu BBM
*Beli Minya Subsidi di 27 SPBU
Kartu BBM bersubsidi diserbu warga. Ratusan warga Sei Beduk mendatangi tempat pendaftaran kartu BBM di depan Kantor Lurah Tanjungpiayu, Kamis (9/12). Peluncuran kartu BBM ini sebagai upaya pemerintah untuk mencegah pemborosan dan penyalahgunaan BBM yang dinilai merugikan negara. Leader stand pendaftaran kartu fasilitas BBM bersubsidi di Kecamatan Sei Bduk, Mabruk Alex kepada wartawan menuturkan, kartu itu berguna untuk memantau penggunaan BBM di tengah masyarakat. Upaya penyimpangan juga semakin minim. “Data alokasi BBM bersubsidi selama ini berdasarkan perkiraan semata. Jadi ini langkah yang ditempuh untuk memantau kapasitas pengguna BBM yang secara pasti dan tepat guna,” ujarnya. Kartu kendali bersubsidi berlaku di 27 SPBU yang tersebar di Kota Batam kecuali SPBU di Tanjungpiayu karena baru buka.
Haluan Kepri
1. Warga Batu Merah Menolak Direlokasi
Warga Batu Merah dan petugas pengukuran lahan dari Otorita Batam (OB) nyaris bentrok, Kamis (9/12). Warga tidak terima lahan tempat tinggal mreka diukur. Pasalnya, warga sudah mendapat informasi bahwa PT Asi Metal akan membangun sebuah industri di lahan tersebut. “Kita menolak direlokasi. Sebab sampai kini belum ada lagi kejelasan dari pihak OB. Main ukur-ukur aja, jelas kita larang,” ujar M Natsir Ketua Tim Peduli Kampung Tua Batu Merah. Natsir mengatakan, lahan yang kini dihuni warga termasuk salah satu kampung tua. Penetapan itu berdasarkan SK Walikota Batam No 105/2004 yang saat itu dijabat Nyat Kadir. “Jadi lahan kita bukan lahan liar, pemerintah tidak bisa seenaknya menggusur kami,” jelasnya.
2. Demo Hari Antikorupsi Rusuh
*Kejari Dihadiahi Tikus
Aksi unjukrasa memperingati Hari Antikorupsi Sedunia di berbagai daerah, termasuk Batam berlangsung ricuh. Di Batam, para pendemo memberikan tiga hadiah istimewa bagi Kajri Batam, yakni tikus, biawak dan bra. Ini sebagai bentuk kekecawaan mereka atas buruknya kinerja Kejari Batam dalam penanganan kasus korupsi. Seekor tikus kecil dalam sangkar dan seekor biawak yang terbuat dari plastik dihadiahkan oleh massa dari Gebrak, sementara SPI memberi hadiah berupa bra warna pink. Selain Gebrak dan SPI, aksi demo memperingati Hari Antikorupsi sedunia di Kota Batam, Kamis (9/12) juga dilakukan oleh gelombang rakyat (G-Ger) dan sejumlah mahasiswa. Mereka menggelar unjuk rasa di tiga titik strategis, yaitu Kantor Walikota Batam, Gedung DPRD Kota Batam dan Kantor Kejari Batam. Ketiga kantor itu hanya berjarak sepelemperan batu satu sama lain.
Batam Pos
1. Cegah Korupsi dengan Keteladanan
Deputi Bidang Pencegahan Korupsi KPK, M Najib Wahito, menegaskan pencegahan korupsi dengan menunjukkan sifat keteladanan. Hal tersebut disampaikan Wahito di acara penyuluhan dalam rangka memperingati hari Antikorupsi Sednia, Kamis (9/12) di Politekni Batam. Penyuluhan yang digelar Inspektorat Kota Batam tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan. Langkah lain yang dapat dilakukan untuk mencegah korupsi yakni dengan mengikuti diklat menyangkut pengetahuan tentang korupsi. Sementara untuk menghilangkan korupsi itu sendiri, menurutnya dolakukan dengan menghilangkan motif dan kesempatan. Motif yang dimaksudnya adalah, dengan meningkatkan kesejahteraan pegawai. Kepada peserta penyuluhan yang hadir ia mengatakan ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya korupsi, salah satunya terbukanya kesempatan. Korupsi dapat terjadi karena lemahnya pengawasan.
2. Pemko Anugerahkan Penghargaan
*HUT ke-181 Batam
Pemko Batam menganugerahkan penghargaan kepada tokoh-tokoh di Batam, bertepatan dengan hari jadi Kota Batam ke 181 pada Sabtu (18/12) malam. Acara yang diberi tajuk Penganugerahan Madani di Hotel Goodway tersebut diberikan kepada tokoh bidang pendidikan, seni, agama dan lainnya. Gelaran Hari Jadi Kota Batam dimulai dengan acara gerak jalan santai dan fun bike di Lapangan Engku Putri, Minggu (12/12). Pantia telah membuka pendaftaran di Kantor Pemuda Olahraga di Batam Centre. “Bagi peserta yang telah mendaftar harap membawa kupon saat acara. Bagi yang beruntung bisa mendapatkan berbagai hadiah doorprize dengan hadiah utama mobil,” kata Kabid Promosi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Ardi Winata.
3. Segera Sosialisasikan Perda Pendidikan
Ketua Komisi IV Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan SDM DPRD Batam Riki Indrakari menggesa agar Dinas Pendidikan Batam segera mensosialisasikan Perda No.4/2010 tentang Pendidikan pada seluruh pelajar wali murid. Menurut Riki, sosialisasi perlu dilakukan jelang penerapan di awal tahun ajaran baru 2011 mendatang. “Sosialisasi pada murid dan wali murid belum dilakukan. Kita harapkan Disdik segera mensosialisasikan penerapan jan wajib belajar,” kata Riki. Sosialisasi itu tidak saja mengenai penerapan jam wajib belajar, Riki mengatakan juga perlu dijelaskan mengenai tata cara pengisian buku penghubung dan hal lain yang dianggap perlu.
4. Jalur Dua Arah Mulai Berfungsi di Tanjunguncang
Jalan Raden Suprapto di Batuaji telah diperbaiki. Kini, jalan dua arah menuju kawasan perusahaan galangan kapal Tanjunguncang itu sudah berfungsi. Keberadaan jalan dua arah tersebut, memang sangat diperlukan untuk pengembangan sektor industri perusahaan galangan kapal di Tanjunguncang. Apalagi selama ini kondisi ini banyak dikeluhkan warga. “Biasanya pagi disaat jam berangkat kerja dan sore hari di saat jam pulang kerja di jalan ini (depan PT ASL) sering terjadi macet,” kata Wahyu Purnawan pekerja di salah satu perusahaan galangan kapal di Tanjunguncang.
5. Januari, Beli Bensin Pakai Kartu Fasilitas
Pemko Batam bersama Badan Pengatur Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) gencar mengkampanyekan kartu fasilitas BBM bersubsidi. Mulai Januari 2011, setiap membeli BBM di SPBU harus menunjukkan kartu fasilitas. Kartu fasilitas tersebut sebagai antisipasi instrumen pembatasan BBM bersubsidi. “Batam sebagai pilot project kartu fasilitas. Di beberapa daerah sudah mulai diberlakukan, namun hanya Batam yang menggunakan cip,” kata Kadisperindag Kota Batam. Cip tersebut berfungsi sebagai program apabila ada kebijakan pembatasan BBM.
6. Dongkrak Kunjungan Wisata Nasional lewat Batam
Berbagai event pariwisata tingkat nasional maupun internasional akan kembali di gelar di Batam. Berbagai acara ini bertujuan untuk mendongkrak kunjungan wisata ke Indonesia. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Guntur Sakti mengatakan Departemen Kebudayaan dan Pariwisata menargetkan kunjungan ke Indonesia sebanyak Tujuh juta orang tetapi karena berbagai bencana yang terjadi di Indonesia, Kemenbudpar menargetkan kunjungan wisata melalui tiga daerah, Batam, Bintan dan Bali. Dan khusus daerah perbatasan Kemenbudpar menetapkan Batam, Bintan dan Karimun untuk memompa kunjungan wisatawan asing.
7. Jalan Simpang Frengki-SMAN 3 Rusak Berat
Hujan dengan intensitas tinggi terus mengguyur Kota Batam. Drainase yang kurang mewadai membuat air menggenangi jalan. Keadaan tersebut membuat lubang di jalan kawasan Batam Centre makin besar dan banyak. Bila ditelusuri mulai simpang Frengki, Kawasan Puri Industrial Park, Tunas Industrial Park, Perumahan PLN, Uniba, Alam Raya, Cikitsu, Taman Raya, Hingga Simpang SMAN3 Batam, Banyak lubang dan membahayakan pengguna jalan.
