BATAM- Forum RT/RW Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa terbentuk. Untuk meresmikan keberadaan forum tersebut, para RT dan RW yang tergabung di dalam forum itu meminta kepada Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan untuk melantik mereka. Permohonan itu disampaikan ketika Wali Kota meninjau kegiatan gotong royong Kelurahan Kabil yang lokasinya berada di jalan menuju Bumi Perkemahan, Selasa (21/12). Rencananya pengukuhan Forum RT/RW Kelurahan Kabil itu akan dikukuhkan pada Minggu (26/12) mendatang. Memeriahkan acara pengukuhan forum RT/RW itu, juga akan digelar gerak jalan santai yang diikuti oleh masyarakat Kelurahan Kabil.
Selain menyampaikan keinginan mereka agar dilantik oleh Wali Kota, para RT dan RW di kelurahan itu juga menyampaikan permasalahan yang menjadi keluhan warga setempat. Warga di Kavling Lama Kelurahan Kabil tersebut meminta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Batam untuk membangun jalan yang belum diaspal tersebut. Jalan menuju pemukiman mereka itu ada sekitar 80 persen yang belum diaspal. Sementara untuk permasalahan infratsuktur lainnya seperti listrik dan air menurut warga tidak ada masalah.
Menanggapi permohonan para ketua RT dan RW yang tergabung dalam forum itu, Wali Kota bersedia untuk mengukuhkan forum itu. Katanya, dengan terbentuknya forum RT/RW itu dapat menjadi wadah untuk mengakomodir apa yang menjadi permasalahan di tengah masyarakat. Karena, RT/RW merupakan mitra pemerintah yang mengetahui karakter masyarakat setempat sebelum lurah dan camat.
Mengenai kondisi jalan menuju pemukiman tersebut, Wali Kota mengatakan pengerjaannya akan dilakukan secara bertahap. Namun mengingat APBD 2011 sudah dalam pembahasan, Wali Kota mengatakan pengaspalan jalan itu baru bisa dilakukan pada 2012 mendatang. Pembangunan infrastruktur di Kota Batam menurutnya harus terus ditingkatkan. Karena sebagai kota industri Batam harus memiliki infrastruktur yang memadai. Termasuk infrastruktur di lingkungan pemukiman masyarakat.
“Ini akan menjadi perhatian bagi kita semua. Untuk pembangunan jalan, tidak bisa dilaksanakan sekaligus tetapi bertahap. Mungkin dua tahap dengan anggaran sharing dari Pemprov Kepri,” pungkasnya.
Ketika melakukan peninjauan ke lokasi itu, Wali Kota didampingi oleh Lurah Kabil Abidun Pasaribu serta tokoh masyarakat di Kelurahan Kabil.
(crew_humas/dv)
.::share::.
