- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Pemko Akan Buat Studi Indeks Kepuasan Masyarakat
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Pemerintah Kota Batam akan mengadakan survei terhadap indeks kepuasan masyarakat (IKM). Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad mengatakan survei dilakukan terhadap pelayanan di kecamatan, kelurahan, Puskesmas, dan instansi perizinan.
"Saya mau buat studi IKM. Puskesmas, kecamatan, dan instansi perizinan, kita akan mendalami itu. Akan kita masukkan di APBDP atau di 2017," kata Amsakar, usai inspeksi mendadak ke Puskesmas Botania, Kamis (9/6).
Pada sidak tersebut, Amsakar menemukan bahwa pendaftaran pasien Puskesmas sudah tutup pukul 12.00 WIB. Artinya bila ada pasien non gawat darurat yang datang lewat tengah hari, tak akan mendapat layanan kesehatan.
Kondisi pelayanan seperti itu diakui Amsakar telah membuatnya tak nyaman. Karena bila sudah berlangsung lama, maka akan timbul mindset di tengah masyarakat bahwa Puskesmas hanya buka setengah hari.
Oleh karena itulah, Amsakar merasa rencana studi IKM ini penting untuk dilaksanakan oleh Pemko Batam. Demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Studi IKM ini masuk dalam visi misi kami. Karena kami ingin ada parameter jelas untuk mengukur kinerja SKPD terutama bidang pelayanan," sebutnya.
