- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Ribuan pencari kerja meramaikan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Job Fair 2018 di Politeknik Negeri Batam, Senin (14/5). Mereka mendatangi stan-stan milik perusahaan untuk menyerahkan berkas lamaran sesuai posisi yang sudah terlebih dulu dipilih. Tak hanya serahkan berkas, beberapa perusahaan juga langsung melakukan sesi wawancara terhadap calon pekerja.
Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbar Riau, Budiono mengatakan bursa kerja ini merupakan peluang bagi masyarakat khususnya yang sedang membutuhkan pekerjaan.
"Ada lebih kurang 6.000 lowongan pekerjaan dari 31 perusahaan di Batam, Bintan, dan Tanjungpinang. Mudah-mudahan sumber daya yang melamar, sesuai yang diinginkan perusahaan sehingga bisa diadop perusahaan," ujarnya.
Job Fair ini, kata Budiono, merupakan program pusat. Untuk wilayah kerja BPJS Ketenagakerjaan Sumbar Riau yang juga meliputi Provinsi Kepulauan Riau, Job Fair digelar di Padang Sumatera Barat dan Batam Kepri.
"Ini tahun pertama BPJS Ketenagakerjaan Job Fair. Kami berharap ini akan bergulir terus dari tahun ke tahun. Harapan kami, kalau memang mendobrak, tentu penting untuk dilakukan kembali tahun depan," sebutnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengatakan jumlah pencari kerja di Batam cukup banyak. Data terakhir, sedikitnya 41.000 pencari kerja terdata melalui formulir AK1 atau yang dikenal juga dengan sebutan kartu kuning. Menurutnya jumlah tersebut bisa lebih banyak karena diyakini ada yang tidak urus kartu tanda pencari kerja.
"Semoga dengan adanya job fair seperti ini dapat mengurangi angka pencari kerja tersebut," kata dia.
Staf Ahli Gubernur Kepri Bidang Pemerintahan dan Hukum, Mariani Ekawati atas nama Pemprov Kepri menyampaikan terima kasih atas kegiatan yang digelar BPJS Ketenagakerjaan ini. Karena bursa lowongan kerja seperti ini sangat ditunggu masyarakat Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Kota Batam dan sekitarnya.
"Pertumbuhan ekonomi awal 2017 memprihatinkan. Alhamdulillah triwulan pertama 2018 ada peningkatan 4,47 persen. Sebelumnya Kepri selalu di atas rata-rata nasional. Inilah yang jadi keprihatinan. Efek dari pertumbuhan ekonomi ini pasti berpengaruh pada tingkat pengangguran di Pemprov Kepri. Ada beberapa sinergis antara acara ini dengan pertumbuhan ekonomi. Dengan harapan ada pengurangan pengangguran di Provinsi Kepri ini," tuturnya.
Ia berharap semoga kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan sesuai dengan kondisi sumber daya manusia di Kota Batam. Sehingga kebutuhan tenaga kerja perusahaan dapat terisi. Dan dapat mengurangi angka pengangguran di Kepri, khususnya Batam.