Breaking News
- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
OJK Gelar Pelatihan Penulisan Industri Jasa Keuangan Bagi Wartawan
By Taslimahudin
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kepri memberikan pelatihan penulisan bagi wartawan mengenai industri jasa keuangan, dikantor OJK, Selasa (20/12).
Kepala Kantor OJK Provinsi Kepulauan Riau, Uzersyah mengatakan, pembekalan ini diharapkan mampu mengedukasi pengguna jasa keuangan. Sebab, selama ini penelitian OJK masih banyak masyarakat belum memahami produk keuangan.
"Penelitian kita, masih banyak masyarakat kita belum paham terhadap produk-produk keuangan. Seperti investasi. Awal-awal menjanjikan tapi seiring berjalannya waktu ternyata tidak,"ujar Uzersyah, pada kegiatan yang mengangkat tema 'Literasi Dengan Pemberitaan Berimbang'.
Oleh karena itu, informasi yang diberikan wartawan diharapkan mampu memberikan edukasi bagi masyarakat. Penulisan yang disampaikan dapat memberikan pemahaman yang utuh.
Dalam pembekalan itu, hadir pembicara Kepala Cabang Bank Mandiri Imam Bonjol Batam, Topan Putujaya, Head of Representative Office IDX Batam, Marco Poetra Kawet dan Adim Imanuddin selaku Kepala Sub Bagian Pengawasan pasar modal dan IKNB, OJK Kepri.
Marco dalam pemaparannya lebih menitikberatkan pada peluang investasi di pasar modal. Baik itu reksadana, obligasi maupun saham.
"Namun dalam berinvestasi ini harus benar-benar teliti. Dipasar modal ini dipastikan aman, asalkan melihat kaedah yang ada dialamnya,"katanya.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments
