Breaking News
- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Masyarakat Batam Penerima PBI Bertambah 9,973 Jiwa
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Masyarakat miskin dan hampir miskin di Kota Batam mengalami peningkatan. Ini dilihat daro patokan sebelumnya dari Penerima bantuan Iuran (PBI) untuk dicover dalam BPJS.
"Itu data 2015 dan by name by addresnya masih menunggu. BPS yang melaksanakan (pendataan) dan itulah hasilnya,"kata Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam Nor Arifin.
Meski dalam tahap proses validasi, namun peningkatan sekitar 10 ribu jiwa dan tersebar diseluruh kecamtan. Namunm terbanyak berada di Kecamtan Sagulung, Batuaji dan Bengkong.
PBI 2015 di Kecamatan Sagulung mencapai 30,316 jiwa. Batuaji berjumlah 17,961 jiwa dan Bengkong sebanyak 17,953 jiwa. Di tiga kecamatan ini, data yang paling banyak diproses.
Saat ini Dinsos belum dapat memastikan kapan masyarakat tersebut dapat menerima KIS dari pemerintah. Namun kabar terakhir yang diterima, pemberian KIS akan dilakukan pada Rabu (10/2) mendatang.
"Tentatifnya yang kita dapat tanggal 10 Februari," katanya.
Kepala BPJS Kota Batam dan Karimun, Budi Setiawan menyatakan, pada 2015 masyarakat PBI di kota industri ini mencapai 181,071 jiwa. Namun saat pendataan yang selesai pada Oktober 2015 masyarakat PBI bertambah 9,973 jiwa. Sehingga jumlah PBI tahun ini menjadi 191,044 jiwa
"Pendataan dilakukan secara nasional dan selesai Oktober tahun lalu. Data by name by addressnya ada di pusat," katanya.
"Sangat terbuka kemungkinan 9,973 ini berurusan dengan masyarakat yang menerima Jamkesda dan PJKMU (program jaminan kesehatan bagi masyarakat umum) Askes yang berjumlah 48,862 jiwa. Jika dari 9,973 tersebut masuk dalam Jamkesda beberapa waktu lalu akan dikeluarkan," kata Budi.
Ia juga menjelaskan, masyarakat penerima PBI di Kabupaten Karimun juga bertambah 2,381 jiwa. "Awalnya itu 45,546 jiwa. Sekarang menjadi 47,927 jiwa," ujarnya.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments