KSAL Resmikan Tiga Kapal TNI Buatan Batam

Berita Populer

• Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
• Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
• Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
• Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
• Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS

Berita Terkait

• Pembahasan KUA PPAS, Prioritaskan Program Unggulan Dalam Musrenbang0
• Penyebab Banjir, Pemko Batam Hentikan Reklamasi Pantai di Sungai Langkai0
• Disdik Bakal Copot Kepala Sekolah Terkait LKS0
• Januari Kepri Diperkirakan Masih Catatkan Inflasi0
• Inflasi Tahunan Kepri Lebih Tinggi dari Nasional0

Media Center Batam – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksmana TNI Ade Supandi meresmikan dan mengukuhkan tiga kapal patroli cepat 40 meter produksi Batam di Dermaga Batu Ampar, Batam. Ketiga kapal itu adalah KRI Tatihu-853, KRI Layaran—854 dan KRI Madidihang-855.

Ade mengatakan, kapal ini selanjutnya akan diproyeksikan untuk memperkuat satuan kapal patrol TNI AL di wilayah Indonesia Bagian Timur. Kapal ini dipersenjatai dengan senapan mesin caliber 12,7 mm dan akan dipasang Meriam caliber 20 mm.

“Sekarang belum dipasang. Nanti senjatanya, kita akan pasang sendiri,”terang Ade, usai meresmikan kapal tersebut, Selasa (10/1).

Kapal ini memiliki panjang keseluruhan 45,5 m dengan lebar 7,9 m dan kecepatan maksimal 24 knot, kapasitas bahan bakar 70.000 liter serta endurance selama enam hari.

Beberapa kemampuan ketiga kapal ini diantaranya melaksanakan peperangan anti kapal permukaan, peperangan anti udara, operasi patroli laut dan operasi SAR.

Nama-nama kapal tersebut diambil dari nama ikan yang ada di Indonesia. Ketiganya dikenal sebagai perenang cepat dan gesit sehingga diharapkan mampu bermanuver dengan cepat juga dalam mengemban tugas menjaga kedaulatan negara.

“Saat ini, kapal cepat kita seperti ini sudah 18 unit. Kita akan terus tambah untuk menjaga kedaulatan NKRI,”katanya.