- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
BNN Batam Siapkan Hotline untuk Konsultasi
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batam membuka jalur telekomunikasi bagi masyarakat yang ingin konsultasi terkait penyalahgunaan narkoba. Nomor yang bisa dihubungi yaitu 082389087272.
"Kalau ada yang sudah kecanduan narkoba, silakan ke BNN untuk rehabilitasi, dijamin gratis. Kita bantu pengobatannya. Kita juga punya hotline number, untuk konsultasi juga boleh. Data diri kami rahasiakan," kata dokter Jimmy, perwakilan BNN Batam saat diseminasi informasi di Pulau Buluh Kecamatan Bulang, Rabu (19/7).
Di hadapan pelajar peserta diseminasi, Jimmy menjelaskan bahwa narkoba ini sangat berbahaya karena dampaknya luas. Berdasarkan penelitian tahun 2016, narkoba dapat menyebabkan gangguan jiwa. Mulai dari yang ringan sampai berat, yakni sulit menahan emosi hingga gila.
Narkoba membajak fungsi moral dan fungsi emosi sehingga orang yang kecanduan narkoba sulit mengontrol emosi dan moralnya. Maka ketika orang sudah mulai kecanduan narkoba, dia tidak tahu mana yang benar dan mana yang salah.
"Presiden Jokowi mengatakan Indonesia darurat narkoba. Pertumbuhan penyalahgunaan narkoba sudah sangat memprihatinkan. Kewajiban kita sebagai masyarakat, jangan sampai di lingkungan kita orang bebas menjual narkoba," ujarnya.
Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Dinas Kominfo, Yulidasril mengatakan diseminasi ini merupakan kegiatan rutin Dinas Kominfo. Tujuannya adalah untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat. Baik berupa sosialisasi maupun penyuluhan.
"Kami didampingi narasumber sesuai dengan tema. Tema disesuaikan dengan apa yang diinginkan kelurahan setempat. Seperti kali ini, tentang bahaya narkoba," kata Yulidasril.
Diseminasi informasi kali ini dilakukan melalui penyuluhan dan pertunjukan rakyat. Adapun pertunjukan rakyat yang ditampilkan yaitu zikir Kepri bermadah. Penampilan zikir Kepri bermadah ini disuguhkan oleh Sanggar Tun Fatimah dari MA Amanatul Ummah, Belakangpadang.
![Iklan Bawah Detail Berita](foto_iklantengah/45149ppid.jpg)