Batam Optimis Pertahankan Juara MTQ Provinsi

Berita Populer

• Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
• Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
• Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
• Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
• Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS

Berita Terkait

• Jaring SDM Pasar Modal Profesional Melalui CMPDP0
• Mulai Mei Peserta Mandiri BPJS Kesehatan Wajib Autodebit0
• PGN Grup Pasok Gas Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kepri0
• BPJS Kesehatan Tingkatkan Layanan Bagi TNI-Polri0
• Sekda Ingatkan Pegawai Lapor SPT Pajak0

Media Center Batam - Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Batam optimis akan mempertahankan juara umum pada MTQ VII Provinsi Kepulauan Riau. MTQ tingkat Provinsi Kepri tahun 2018 ini digelar di Kabupatem Lingga, 8-12 Mei.

"Kita optimis pertahankan gelar juara. Dua pertiga peserta Kota Batam merupakan pemenang MTQ tingkat kota lalu. Dan mereka memiliki nilai kategori nasional," kata Ketua Kafilah Batam, Sarbaini usai pembukaan MTQ VII Kepri, Selasa (8/5).

Meski begitu, ia tetap berharap bantuan doa dari seluruh masyarakat Kota Batam. Agar para peserta bisa melalui seluruh rangkaian dengan baik dan tampil maksimal.

Menurutnya, Batam mengikuti seluruh cabang dan golongan lomba. Cabang yang dilombakan yakni tilawah yang terdiri dari golongan tartil putra, putri, anak-anak, remaja, dewasa, cacat metra, dan qiraah. Kemudian cabang lomba tahfidz dengan golongan 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz, dan 30 juz.

Cabang berikutnya yaitu tafsir Al-Quran golongan Bahasa Arab, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. Cabang fahmil Quran, syarhil Quran, khatil Quran, serta Musabaqah Makalah Al-Quran (MMQ). Jumlah peserta MTQ Kepri dari kafilah Kota Batam sebanyak 54 orang.

MTQ VII Kepri ini dibuka langsung oleh Gubernur Kepri, Nurdin Basirun. Tema yang diusung yaitu Dengan MTQ VII Kepulauan Riau tahun 2018, Kita Aktualisasikan Nilai-Nilai Al-Qur'an dalam Kehidupan Bermasyarakat Menuju Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang Rukun dan Damai.

Nurdin mengapresiasi antusiasme kabupaten/kota dalam partisipasinya di MTQ. Ia mengatakan sebagai wilayah kepulauan akses menuju satu wilayah ke wilayah lainnya masih sulit. Dengan adanya MTQ ini diharap antar daerah dapat bersinergi membangun negeri Melayu.

"MTQ ini salah satu cara membangun generasi bangsa, kalau anak-anak kita ini kuat agamanya, nanti dewasa tak perlu risau kita akan pembangunan negeri ini, mereka pasti akan jujur, amanah, dan istiqomah," ujar Nurdin.

Ketua I LPTQ Kepri, Tengku Arif Fadillah melaporkan penetapan Kabupaten Lingga sebagai tuan rumah MTQ VII Kepri beradasarkan hasil Musda LPTQ VI Provinsi Kepri tanggal 2 Juni 2016. MTQ ini diikuti 256 orang peserta dari lima Kabupaten dan dua kota seprovinsi Kepri.

"MTQ ini menghadirkan 91 Dewan Hakim yang terdiri dari 14 orang dari nasional, 54 orang dari daerah, dan 23 orang panitera," ujarnya.

Pelaksanaan MTQ diawali dengan Pawai Taaruf yang diikuti kontingen dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Kepri. Kota Batam mengikutsertakan 350 orang terdiri dari unsur OPD Kota Batam, Pengurus TP PKK Kota Batam, Kafilah Kota Batam, Pelajar Kota Batam, LPTQ Kota Batam, dan Perwakilan Kementerian Agama Kota Batam.

Turut memberikan dukungan kepada kafilah, Walikota Batam Muhammad Rudi beserta Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam Marlin Agustina Rudi, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad beserta Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kota Batam Erlita Sari Amsakar Achmad. Barisan kontingen Kota Batam diiringi marching band Bahana Barelang Drum Corps.