Walikota Gandeng TNI Kembangkan Pertanian di Pulau

By Kartika 02 Feb 2017, 13:46:21 WIBKabar Batam

Walikota Gandeng TNI Kembangkan Pertanian di Pulau

Keterangan Gambar : Walikota Batam, Muhammad Rudi


Media Center Batam - Walikota Batam, Muhammad Rudi akan menggandeng tentara untuk mewujudkan rencana pengembangan pertanian di pulau.

"Kita ingin buka satu daerah baru untuk pertanian, supaya sembako tak impor lagi. Rekan TNI siap membantu kita," kata Rudi dalam rapat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Batam di Kantor BI Kepri di Batam Centre, Rabu (1/2).

Menurut Rudi, inti dari permasalah inflasi adalah kebutuhan pokok (sembako). Sementara Batam selama ini mendapatkan pasokan sembako dari luar. Karena berdasarkan tata ruang, Batam bukanlah daerah pertanian.

Oleh karena itu Pemerintah Kota Batam membuat kebijakan dengan pengembangan pertanian di pulau. Saat ini tim sedang menyusun kajian terkait lokasi dan jenis tanaman yang akan dikembangkan.

"Dukungan BP Batam juga sangat diharapkan. Kita siapkan kajian. 2018 sudah action. Kita siapkan alat dan segala macam, tentara yang kerjakan," ujarnya.

Rudi mengatakan pengembangan pertanian di pulau hanya satu dari beberapa rencana yang disiapkan pemerintah untuk penuhi kebutuhan pokok dari lokal. Pemerintah juga akan mendorong masyarakat untuk melaksanakan kegiatan bercocok tanam di pekarangan rumah. Khususnya untuk tanaman cabai yang selama ini memberi andil cukup besar terhadap inflasi di Kota Batam.

Rencana-rencana ini didukung penuh Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kepulauan Riau. Kepala BI Kepri, Gusti Raizal Eka Putra mengatakan jika masyarakat bisa penuhi kebutuhan pokok sendiri maka inflasi bisa ditekan.

"Bila tiap rumah saja menanam 10 polybag cabai maka kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi. Kalau kita bisa jaga volatile food ini di angka 4-5 persen, maka inflasi bisa di bawah 4 persen," kata Gusti.



Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment