Walikota Ajak Jaga Hubungan Baik dengan BP Batam

Berita Populer

• Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
• Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
• Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
• Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
• Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS

Berita Terkait

• Setiap Kelurahan Dapat Dana Rp 1 Miliar di 20170
• Muhammad Sani di Mata Wakil Walikota Batam0
• Bulan Panutan PBB Kecamatan Sagulung Banjir Hadiah0
• Camat Batuaji Terima SPPT PBB P2 dari Walikota Batam0
• Bentuk Transparansi, Anggaran Pemko Dipublis Online0

Media Center Batam - Walikota Batam, Muhammad Rudi mengajak pegawai Pemerintah Kota Batam menjaga hubungan baik dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam. Hal ini disampaikan Rudi dalam sebuah acara di Lantai IV Kantor Walikota Batam, Senin (11/4).

"Saya titip, kepala BP Batam yang baru sudah datang di Batam. Mari kita jaga hubungan dengan BP Batam," kata Rudi.

Ia mengatakan dalam waktu enam bulan ini Dewan Kawasan bersama tim teknis akan menyusun apa yang menjadi tugas Pemko dan BP di Batam. Nantinya BP Batam akan mengurus semua perizinan di Kawasan Ekonomi Khusus. Sementara di luar itu maka menjadi tugas dan tanggungjawab Pemko Batam.

"Jadi bulan Oktober, sudah selesai semua. BP Batam diberikan tugas bagaimana mengembangkan Batam. Kalau ini jalan, semua masyarakat Batam bisa sejahtera," ujarnya.

Rudi mengatakan Batam dibangun BJ Habibie dengan perencanaan yang sangat baik di awalnya. Dan sekarang ia ingin meluruskan arah pembangunan Batam ini.

Saat ini, menurut Rudi, belum jelas di mana tata ruang Kota Batam. Sehingga tidak bisa ditentukan di mana lokasi investasi, pariwisata, dan sebagainya.

"Mumpung ada visi Pak Presiden, nawacita. Saya ingin Batam seperti dulu. Presiden sudah mengintruksikan, harus dikembangkan ekonomi.‎ Tapi apa yang mau kita promosikan, kalau tidak ada. Yang disampaikan, Batam tempat investasi. Tapi di mananya, belum jelas. Tak ada. Waktu Pak Habibie jelas. Mana tempat investasi, mana parawisata. Makanya Pak Presiden menyampaikan ke kita. Perintah presiden, FTZ di Batam tetap dan di dalamnya ada KEK," papar Rudi.