- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Tim Pemberantasan Pungli Pemko Batam Mulai Turun Hari Ini
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Hari ini, Rabu (26/10), tim pemberantasan pungutan liar (pungli) Kota Batam mulai turun ke lapangan. Tim ini diketuai Sekretaris Daerah dengan anggota di antaranya Asisten Pemerintahan, Asisten Ekonomi Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, serta Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD).
Kepala BKD Batam, M Syahir mengatakan tim rencananya akan turun dua kali setiap pekannya. Dan bergiliran dari satu dinas ke dinas lain.
"Nanti semua dinas kita turun, tak hanya dinas pelayanan seperti yang disebutkan Pak Wali. Semua. Bahkan kita juga akan turun ke sekolah-sekolah," kata Syahir.
Menurutnya, di beberapa sekolah masih terdapat pegawai yang menjabat sebagai bendahara selama lebih dari lima tahun. Padahal idealnya bendahara diganti dua tahun sekali.
"Tidak ada ketentuan baku hanya kalau terlalu lama, menjadi terlalu familiar, di situ rawannya," kata dia.
Meski bernama tim pemberantasan pungli, saat turun pemeriksaan tak hanya seputar pungutan liar, tapi secara menyeluruh. Termasuk jalannya pelayanan, kehadiran pegawai, kedisiplinan pegawai, dan hal terkait lainnya.
Dan menurut Syahir, tak masalah bila dinas yang dituju sudah mengetahui akan adanya tim yang turun. Karena tujuan dari tim ini adalah dinas melakukan pembersihan.
"Yang penting ada gerakan bersih-bersih. Agar mereka merasa diawasi," ujarnya.