- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Realisasi Serapan Anggaran Kemenag Kepri, Capai 92 Persen
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Serapan anggaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau pada 2016 sebesar Rp 227 miliar atau setara 92,7 persen.
"Awalnya menargetkan realisasi anggaran 90 persen namun bisa 92,27 persen, melebihi target yang kita rencanakan,"ujar Kepala Kantor Kemenag Kepri, Marwin Jamal, kemarin.
Kerja sama yang baik antar pegawai mampu meningkatkan kinerja keuangan Kemenag Kepri, hingga realisasinya relatif besar ketimbang instansi lainnya.
Di tingkat nasional, Kemenag juga tertinggi dari seluruh K/L. Marwin mengakui, masih terdapat kendala dalam anggaran 2016, di antaranya pagu minus pada belanja pegawai, realisasi belanja modal di bawah 60 persen, realisasi belanja barang dan bantuan sosial yang masih rendah.
Ia berharap, realisasi anggaran 2017 mampu melampaui prestasi 2016, dengan berbagai perbaikan dan strategi yang sudah dirancang.
Kemudian, pihaknya juga akan segera melakukan telaah DIPA sehingga penyerapan anggaran dapat maksimal, melakukan revisi untuk menyelesaikan pagu minus dan mencari jalan keluar untuk anggaran yang tidak bisa direalisasikan dan melakukan pencairan anggaran dan pelaporan.
"Untuk itu polanya kami ubah. Tahun 2017 kami akan memulai pelaksanaan anggaran sejak awal tahun. Manfaatkan waktu dengan maksimal. Buat target per triwulan,"terangnya.
Ia juga meminta seluruh pimpinan satuan kerja memanfaatkan teknologi untuk memperlancar pekerjaan, lebih efisien dan murah.