- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
BNN Kepri Ungkap 61 Kasus
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
- Aparat Terjunkan 5400 Personil Dalam Operasi Lilin di Kepri0
- Peringkat Keterbukaan Informasi Pemprov Kepri Alami Penurunan0
- Layanan Informasi Online Bawa Batam Kembali Raih Juara0
- 43 BPR di Kepri Tumbuh Sehat, Aset tembus Rp5,8 triliun0
- OJK Gelar Pelatihan Penulisan Industri Jasa Keuangan Bagi Wartawan0
Media Center Batam - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri selama 2016 merilis penanganan kasus norkoba sebanyak 61 laporan dengan jumlah tersangaka sebanyak 80 orang.
Kabid Berantas BNN Kepri, AKBP Bubung Pramiadi menuturkan, 61 laporan kasus narkotika ini baik berupa sabu, ekstasi dan lainnya. Setiap kasus yang ditangani tersangkanya antara satu sampai dua orang.
"barang bukti, dominan yang diamankan berasal dari Malaysia,"terang Bubung, kemarin.
Dalam periode ini, beberapa kasus besar yang ditangani antara lain, pengungkapan barang bukti sekitar lima kilogram di Belakang Padang dan penangkapan jaringan internasional dengan barang bukti sekitar empat kilogram sabu di Sekupang.
Wilayah Kepri ini dianggap sebagai daerah transit barang haram tersebut masuk ke Indonesia. Ketika sampai di Kepri, khususnya Batam barang tersebut dikirim lagi ke sejumlah daerah seperti Surabaya, Jakarta, Bali dan sebagainya.
Pihaknya juga melakukan penyelidikan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari hasil penjualan narkoba. Hasilnya, BNN Kepri berhasil mengamankan tiga unit mobil, tiga unit motor mewah dan satu motor milik pelaku.
"Dari aspek geografis, Kepri memiliki kerentanan karena wilayahnya yang terdiri dari pulau-pulau dan berbatasan dengan Singapura dan Malaysia,"katanya.