- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Rakortek PUG Hasilkan Rekomendasi Bagi Daerah
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Rapat koordinasi teknis pengarusutamaan gender (PUG) di Hotel Harmoni One Batam Centre, Senin-Rabu (10-12/4) menghasilkan beberapa rekomendasi. Di antaranya melakukan sosialisasi dan advokasi PUG dan Anggaran Responsif Gender bagi organisasi perangkat daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Kemudian penguatan kerangka regulasi Perencanaan dan Penganggaran Responsive Gender (PPRG) yang lebih komperhensif. Selanjutnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia terkait pelaksanaan PPRG, pengintergrasian gender dalam perencanaan dan penganggaran, pengintegerasian isu gender dalam program atau kegiatan dan kebijakan daerah.
"Terutama penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), pengentasan kemiskinan, dan penghapusan kekerasan pada perempuan dan anak, serta penghapusan perdagangan orang," kata Sekretaris Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Niken Kiswandari.
Niken mengatakan pemerintah dalam melaksanakan roda pembangunan khususnya PUG tidak dapat bekerja sendiri. Untuk itu, perlu bermitra dengan lintas sektor baik pemerintah, swasta, organisasi masyarakat, perguruan tinggi, maupun dunia usaha.
Organisasi tersebut masing-masing memiliki jejaring yang menjangkau hingga wilayah akar rumput. Sehingga akan menjadi mitra yang strategis pemerintah khususnya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
"Salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan PUG di daerah adalah dengan adanya PPRG yang selaras dengan kebijakan serta program pemerintah daerah. Untuk itu, para peserta dilibatkan secara aktif dalam memetakan adaptasi regulasi PPRG di daerah serta ragam masalah dan kendala yang muncul," ujarnya.
Menurutnya pelaksanaan pengarusutamaan gender bukan hanya pada hulu, melainkan hingga hilir. Dengan adanya rekomendasi tersebut diharapkan para pemangku kepentingan dapat saling membantu, bersinergi, profesional dan terpadu. Sehingga kekerasan terhadap perempuan dan anak, perdagangan orang, serta kesenjangan ekonomi, tidak lagi terjadi di Indonesia.
"Ini diawali dengan implementasi rekomendasi dan langkah konkrit di masing-masing provinsi dan kabupaten/kota," kata dia.