- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Program NUSP-2, Anak-Anak Bisa Bermain Congklak di Jalan
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Program Neighborhood Upgrading and Shelter Project Phase 2 (NUSP-2) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sudah selesai di kerjakan di Kota Batam. Jalan-jalan lingkungan perumahan tampak lebih menarik dengan hiasan cat permainan anak.
Kepala Bagian Humas Pemko Batam, Ardiwinata mengatakan, jalan yang terbangun menggunakan dana NUSP-2 digambar menggunakan cat dengan warna cerah.
"Gambar berbentuk pola. Ada juga permainan tradisional anak seperti congklak dan lain sebagainya," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Batam Ardiwinata di Batam, Senin.
NUSP-2 merupakan pemberdayaan masyarakat skala lingkungan dengan melibatkan warga dalam pembangunan sebagai tenaga kerja serta ikut mempercantik kawasan dengan penghijauan dan pengecatan. Kota Batam menjadi salah satu dari 20 kabupeten/kota yang dipilih.
"Kalau di Batam, pemanfaatannya arahnya ke jalan dan drainase. Tahun ini, program itu menyasar enam daerah, yaitu Mangsang Permai, Sei Daun, Tanjung Sengkuang, Sei Pelunggut, Sei Lekop dan Kabil,"terangnya.
Sementara tahun lalu, program yang sama hanya dua daerah, yaitu Mangsang Permai dan Sei Daun, keduanya di Kecamatan sei Beduk.
"Alhamdulillah terus bertambah. Setiap siklus pemerintah menyalurkan dana Rp 500 juta. Dan tahun depan akan dapat lagi," kata dia.
