- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Pemko Lanjutkan Pelebaran Jalan di Dua Jalur Utama
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pekerjaan Umum akan melaksanakan pelebaran jalan di dua titik pada tahun 2016 ini. Kedua titik merupakan lokasi strategis di Kota Batam, yakni pusat perekonomian di Nagoya serta pusat pemerintahan di Batam Centre.
Kepala Bagian Humas Setdako Batam, Ardiwinata mengatakan proyek pelebaran jalan ini masuk dalam rangkaian penataan Jodoh-Nagoya yang dimulai tahun lalu.
Titik pertama berlokasi di Nagoya, tepatnya antara simpang Martabak Har sampai depan Plasa Telkom di Pelita, dengan panjang jalur 800 meter. Anggaran yang disiapkan untuk pelebaran jalan di Nagoya ini berkisar Rp 12 miliar.
"Anggarannya termasuk untuk pelebaran jalan, pengaspalan, pembangunan tembok penahan, pembuatan drainase, serta pedestrian," papar Ardi, Senin (15/2).
Sementara titik kedua berlokasi di kawasan Batam Centre. Tepatnya jalan yang menghubungkan simpang BNI Sei Panas dengan Bundaran Tuah Madani. Panjang jalur yang akan diperlebar yakni 1,5 kilometer dengan pagu anggaran sebesar Rp 18 miliar. Anggaran tersebut digunakan untuk pelebaran jalan, serta pembuatan drainase dan pedestrian.
"Dengan pelebaran ini jalur yang sekarang terdiri dari dua lajur akan menjadi tiga lajur ke depannya," kata Ardi.
Menurutnya, saat ini Dinas PU sedang dalam proses penyusunan rencana lelang.