Menanti Peralihan Aset, Pedagang Toz 3000 Didata

By Taslimahudin 07 Sep 2016, 07:52:37 WIBKabar Batam

Menanti Peralihan Aset, Pedagang Toz 3000 Didata

Keterangan Gambar : Walikota Batam HM. Rudi


Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam sudah melakukan pendataan para pedagang dikawasan Toz 3000 untuk dialihkan ke Pasar Induk Jodoh. Hal ini dilakukan secepat mungkin, guna mendapat data secara riil bila suatu saat akan direlokasi.

Walikota Batam HM Rudi juga memastikan, pihaknya mendata sambil menunggu aset Pasar Induk benar-benar menjadi milik pemerintah daerah dari Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Pendataan pedagang toz 3000. Kita juga akan mengukur tapak batas Pasar Induk,” ujar Walikota Batam, akhir pekan lalu.

Selain itu, pihaknya juga akan mengirim tim ke Kementerian Keuangan untuk menelusuri surat peralihan aset Pasar Induk dari BP Batam ke Pemko Batam. Ini dilakukan, agar sesegera mungkin gedung yang lama mangkrak dapat kembali difungsikan.

Seperti diketahui, Pasar Induk sudah tidak difungsikan lagi sejak beberapa tahun silam. Para pedagang yang sebelumnya memenuhi pasar terbesar di Batam kala itu memilih pindah dikawasan Pasar Toz 3000.

Sebagian para pedagang, menempati jalan utama. Sehingga setiap harinya, khususnya dipagi hari jalan di kawasan itu tidak bisa dilalui kendaraan.

Laman Kecamatan Lubuk Baja-Batam, http://www.update.buletinlubukbaja.info/ juga sudah menuliskan informasi pendataan pedagang Toz 3000. Pihaknya turun bersama tim dari Kecamatan Batu Ampar didampingi Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan UKM (PMKUKM) Kota Batam.

Herman Rozie selaku Camat Lubuk Baja mengatakan, pendataan ini diharapkan betul-betul menjaring pedagang yang riil sebagai pelaku usaha dan bukan hanya sekedar makelar lapak atau oknum yang mengambil keuntungan dari jalan umum.

Sampai awal bulan lalu, sudah ada 400 pedagang terdata dan akan terus dilanjutkan sampai semua pedagang terdata.



Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment