Lomba Menulis Surat untuk Presiden di HUT RI ke-71

Berita Populer

• Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
• Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
• Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
• Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
• Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS

Berita Terkait

• 500 Rumah Pelanggan Baru PGN Sayang Ibu0
• Semester I, Penerimaan PKB Capai 52 Persen0
• Pemko Siapkan Rp 6,3 Miliar untuk Pengadaan CCTv0
• Wantannas Kaji Permasalahan di Kota Batam0
• 1000 Pohon Ditanam di Daerah Resapan Air DAM Duriangkang0

Media Center Batam - Merayakan HUT ke-71, Gerakan Masyarakat Peduli Batam (Gempita) menggelar berbagai kegiatan dengan tema besar Mega Break Through for Indonesia 71. Pembina Gempita, Hanny Andries mengatakan kegiatan ini dikemas dalam program tujuh plus satu, yakni terobosan dalam hal pendidikan, ekonomi kreatif, sehat lingkungan, hukum, ilmu pengetahuan teknologi, seni budaya, akhlak moral, serta Indonesia satu.

Salah satu bentuk kegiatannya yaitu lomba menulis surat untuk presiden dengan tema "Batam Dibangun, Rempang Galang Digantung, Pintu Gerang Tak Akan Terbuka". Pesertanya merupakan pelajar sekolah yang ada di Batam

"Kita akan sayembarakan untuk anak sekolah. Surat terbaik kita akan kirimkan betul-betul ke Pak Jokowi. Tema ini diangkat agar menjadi perhatian Presiden. Jangan sampai dalam masalah Rempang Galang ini cuma mengedepankan kepentingan kelompok. Sementara ada kepentingan warga Batam khususnya pemuda di sini," kata Hanny dalam konferensi pers di Batam Centre, Rabu (3/8).

Selain itu juga digelar lomba menulis esai dengan berbagai tema pilihan seperti cinta produk Indonesia, sadar lingkungan, bangga menjadi anak Indonesia, dan sebagainya. Lomba ini sudah dimulai 1 Agustus lalu dan berakhir 16 Agustus mendatang. Juga diadakan lomba pidato bagi pelajar yang akan dilaksanakan di Mega Mall Batam Centre, 20 Agustus mendatang.

Gempita juga bekerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk kegiatan gotong royong pelajar. Nantinya para pelajar akan digerakkan untuk membersihkan lingkungan perumahan di sekitar sekolah. Tujuannya untuk membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan tempat tinggal.

"Puncak acaranya yaitu color marathon yang akan digelar di Dataran Engku Putri pada 21 Agustus. Rutenya dari Engku Putri ke bundaran Madani kemudian berputar balik melalui Harmoni One Hotel, Mega Mall dan kembali ke Engku Putri. Panjang lintasannya sekitar 5 kilometer," kata dia.

Kegiatan color marathon ini terbuka untuk umum. Peserta bisa mendaftar di stan yang ada di Mega Mall dengan membayar Rp 200 ribu untuk kaos dan merchandise. Bagi peserta yang berhasil mencapai finish disiapkan medali.