- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Kominfo Siapkan Aplikasi Mobile CCTv
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Batam tengah menyiapkan aplikasi kamera pemantau atau closed circuit television (CCTv). Melalui aplikasi ini masyarakat bisa mengakses hasil rekaman CCTv secara mobile.
"Kita lagi buat aplikasi mobile dengan rekaman CCTv dikompres dulu, sehingga tidak berat di device (alat komunikasi) kita. Sekarang masih pakai aplikasi dari penyedianya. File-nya besar karena diambil dari server langsung," kata Kepala Diskominfo Batam, Salim, Selasa (3/10).
Ia menargetkan aplikasi buatan Kominfo ini bisa selesai November mendatang. Sehingga masyarakat bisa mengakses hasil rekaman CCTv. Misal untuk melihat kondisi lalu lintas apakah terjadi kemacetan di suatu titik, dan sebagainya. Namun aksesnya nanti tetap dibatasi guna mencegah penyalahgunaan.
Salim mengakatan 36 kamera pemantau sudah terpasang seluruhnya di 20 titik. Ada titik yang menggunakan kamera jenis dome dengan kemampuan putaran 360 derajat dan kamera fix atau tetap tanpa putaran.
Kamera dome 360 derajat satu di antaranya terpasang di lantai teratas Kantor Walikota Batam. Sedangkan kamera fix ada di simpang pertemuan antara jalur jembatan Sei Ladi dan Kak Dadut. Pada titik Sei Ladi ini terpasang tiga kamera fix yang memantau tiga arah jalan, dari Baloi, dari Simpang Jam, dan menuju Sekupang.
Selain pusat pemerintahan di Batam Centre, CCTv juga dipasang di daerah rawan kriminalitas. Lokasinya tidak di persimpangan yang sudah memiliki lampu lalu lintas. Karena sebagian besar lampu lalu lintas juga sudah terpasang CCTv dari Dinas Perhubungan atau kepolisian.
Ke depan, Walikota Batam ingin semua CCTv yang ada di Batam terkoneksi seluruhnya. Baik yang di Dinas Kominfo, Dinas Perhubungan, Kepolisian, bahkan hingga milik swasta.
"Swasta mau saja, cuma link-nya. Kalau dibebankan ke swasta mungkin berat karena untuk link-kan perlu internet dan sebagainya. Jika sudah ter-link semua dan Batam punya command centre, mungkin lebih bagus," ujarnya.
Sampai keinginan itu terwujud, informasi mengenai kejadian yang terpantau di CCTv masih bersifat koordinasi antar instansi. Misal ada kecelakaan lalu lintas, kemacetan, atau tindak kejahatan, petugas monitor CCTv menyampaikan ke petugas call centre 112 Pemko Batam untuk diteruskan ke instansi terkait.
"Kebetulan ruang CCTv sama 112 ini bersebelahan. Jadi bisa langsung koordinasikan. Ke depan dibentuk Badan Pengelola supaya kalau ada kejadian, bisa langsung tertangani karena ada petugas instansi masing-masing di satu tempat," paparnya.