- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Karena Sampah, 12 Kelurahan Kota Malang Kunjungi Taman Baloi
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Program ‘Bayar Raskin Dengan Sampah’ di Kelurahan Taman Baloi Kota Batam mendapat atensi tinggi dari beberapa daerah di Indonesia. Pasalnya, dalam satu bulan ini , kelurahan yang bernaung dibawah Kecamatan Batam Kota ini mendapat dua kunjungan dari luar daerah guna mencari informasi terkait hal tersebut.
Setelah sebelumnya Kecamatan Sagara Kota Bengkulu, kali ini giliran Kota Malang mengirimkan utusannya untuk melihat pelaksanaan dan mekanisme program itu untuk dapat dicontoh dan diterapkan di daerah asalnya.
Rombongan Kota Malang yang tiba akhir pekan lalu di Batam ini berjumlah 13 orang. 12 orang diantaranya merupakan sekretaris lurah yang dianggap tepat untuk merealisasikan program serupa ditempatnya.
Lurah Taman Baloi Dwiki Septiawan mengatakan, inovasi penukaran sampah dengan raskin merupakan program perpaduan dengan Bank Sampah Abdi Praja 18 yang dikelola kelurahanya sendiri. Masyarakat sebagai penerima beras dapat menambah penghasilan dengan menjual sampah yang mereka kumpulkan.
“Sebagai stimulus agar masyarakat mau menjadi nasabah bank sampah. Meski bukan kewajiban, tapi ini setidaknya memberi kemudahan bagi mereka. Memberi pemahaman bagaimana sampah ini bernilai ekonomis,”kata Dwiki dalam pertemuan yang berlangsung diruang kerjanya.
Untuk memulai itu semua, lanjut Dwiki, Bank Sampah harus dimiliki oleh kelurahan. Ini saling bersinergi sehingga sangat baik untuk diterapakn, karena dapat menjaga kebersihan lingkuangan juga.
Dari hasil pemaparan lurah mengenai Program ‘Bayar Raskin Dengan Sampah’ para perwakilan lurah mengaku siap untuk menerapkan hal serupa didearhnya, khususnya di Kecamatan Kedungkadang.
“Kami akan mencoba melakukan program bayar Raskin dengan sampah ini di kelurahan kami mengingat Raskin di terima kelurahan setiap bulan dan penjelasan dari pak lurah (Dwiki) akan kita sampaikan kepada Pak Camat Kedungkandang, Kota Malang,"ujar Chrisman selaku ketua rombongan.
Rombongan Pemkot Malang ini sebelumnya diterima oleh Sekcam Kecamatan Batam Kota, Citra widya di Aula Kecamatan Batam Kota. Setelah mendapat arahan dan penjelasan mengenai wilayah Kecamatan Batam Kota, mereka bergerak menuju kelurahan Taman Baloi.
![Iklan Bawah Detail Berita](foto_iklantengah/45149ppid.jpg)