- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Temukan 20 Jenis Tanaman Obat di Kelurahan Taman Baloi
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Pemanfaatan lahan kosong yang berada di pekarangan rumah atau kantor sangat baik untuk membuat Tanaman Obat Keluarga (Toga). Seperti halnya di kantor Kelurahan Taman Baloi Kecamatan Batam Kota.
Di sisi kanan gedung, terdapat lahan dengan luas sekitar 4 meter x 6 meter dimanfaatkan PKK bersama masyarakat menanam beragam tumbuhan jenis obat. Tanaman yang ada langsung ke tanah dan diatasnya ditutup menggunakan waring.
Lurah taman Baloi Dwiki Septiawan menuturkan, lahan sempit yang ada ini diharapkan memberi manfaat bagi masyarakat untuk mencari obat-obat herbal langsung dari tanaman.
“Yang membuat dari PKK Taman Baloi, masyarakat dan pegawai kelurahan. Insha Allah, setelah lebaran ini sudah besar semua. Karena ini baru ditanam,”ujar Dwiki, ditemui di kantornya, Jumat (27/5).
Di lahan itu sedikitnya terdapat 20 jenis tanaman obat-obat yang sangat berkhasiat bagi kesehatan, seperti pohon cuplikan, sambiloto, sirih merah, serai, bawang dayak, seribu duri, mint, delima merah, klengkeng, sup dan masih banyak yang lainya.
Dwiki berharap, masyarakat juga dapat melakukan hal yang sama. Bila memang tidak ada lahan bisa dilakukan di pot. Jika diperlukan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan secara tradisional (obat) langsung didapatkan.
“Kalau mau sharing atau mencari bibit bisa kita bantu, apalagi kalau tanaman disini sudah ada bibit barunya,”katanya.