Gubernur Minta Jemaah Haji Doakan Kepri

Berita Populer

• Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
• Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
• Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
• Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
• Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS

Berita Terkait

• Lagi, Kelurahan Taman Baloi Jadi Rujukan Peningkatan Pelayanan Daerah Lain0
• BI Kepri Gelar Rakor Maritim dan Pariwisata0
• Danlanal Baru : Batam Itu Banyak Tantangan Menanti0
• Semarak Halal Bihalal Kecamatan Bengkong0
• Kajian Batan, Kemungkinan PLTN Hadir di Batam0

Media Center Batam - Sebanyak 445 jemaah calon haji asal Kepulauan Riau berangkat ke tanah suci melalui embarkasi Hang Nadim Batam, Selasa (9/8). Keberangkatan jemaah kelompok terbang (kloter) I ini dilepas langsung oleh Gubernur Kepri, Nurdin Basirun.

Kepada para jemaah, Nurdin berpesan agar menjalankan ibadah dengan baik sehingga pulang menjadi haji yang mabrur. Dan ia meminta kepada jemaah untuk mendoakan Kepri agar pembangunan berjalan lancar.

"Doakan juga agar pemerintah dapat memberikan pelayanan terbaik. Karena kami tahu ada tempat mustajab, bila iklas mendoakan, Allah akan kabulkan. Doakan juga Indonesia pada umumnya," kata Nurdin.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kepri, Marwin mengatakan seharusnya kloter I ini memberangkatkan 450 jemaah. Namun lima di antaranya batal terbang karena beberapa sebab.

Dua jemaah asal Tanjungpinang meninggal dunia. Seorang jemaah asal Karimun membatalkan keberangkatan sejak di daerah. Dan dua lainnya ditunda keberangkatannya karena sakit sehingga tidak laik terbang serta butuh rujukan lebih lanjut.

"Kloter I ini terdiri dari 145 orang jemaah asal Kota Tanjungpinang, 126 jemaah Kabupaten Karimun, 49 jemaah Kabupaten Lingga, 44 jemaah dari Kabupaten Natuna, 432 jemaah Kabupaten Kepualuan Anambas, dan 20 jemaah asal Kota Batam, serta lima orang petugas Kloter," papar Marwin.

Berdasarkan jadwal penerbangan, kloter I embarkasi Batam ini akan berangkat pukul 09.30 WIB. Dan dijadwalkan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah pada pukul 14.20 waktu setempat.