- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Gubernur Kepri Lantik PPIH Embarkasi Batam 1437 H/2016 M
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun melantik Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam 1437 H/ 2016 M, Jumat (22/7) di Aula Pusat Informasi Haji (PIH) Jalan Engku Putri Batam Center. Selain melantik PPIH Embarkasi Batam, Gubernur juga melakukan meal test (pemilihan menu konsumsi jamaah haji selama dalam penerbangan) oleh PT. Aero Nurti Catering Service. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Kanwil Kemenag Kepri H. Marwin Jamal, Direktur Pengelolaan Dana Haji Kemenag RI Ramadhan Harisman, Kabiro Kesra Pemprov Kepri H. Tarmidi, perwakilan Saudi Arabian Airlines, pejabat di lingkungan Pemprov Kepri, pejabat Pemko Batam dan sejumlah undangan.
Dalam sambutannya Gubernur Kepri Nurdin Basirun mendoakan agar penyelenggaraan ibadah tahun ini mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Menurutnya kemasan acara pelantikan PPIH Embarkasi Batam terkesan simple namun syarat akan makna.
Kepada PPIH Embarkasi Batam, Nurdin mengharapkan agar panitia dapat melaksanakan tugas dengan maksimal. “Meskipun ini tugas tambahan, namun saya minta untuk dilaksanakan dengan maksimal. Syukuri nikmat yang telah Allah berikan dan jaga kepercayaan ini dengan memberikan layanan prima”, kata Nurdin.
“Saya mengikuti perkembangan Embarkasi Batam sejak menjadi Bupati Karimun, sudah banyak inovasi yang dilakukan dari tahun ke tahun. Jadikan Embarkasi Batam sebagai embarkasi terbaik secara nasional. Untuk itu tingkatkan pelayanan sehingga jamaah haji merasa senang”, katanya lagi.
“PPIH saya minta untuk selalu menghimbau jamaah agar dapat menjaga rasa kebersamaan dan menjaga nilai suci ibadah haji”, tambahnya.
Sementara itu Dirjen Penyenggaraan Ibadah Haji dalam sambutan yang dibacakan oleh Direktur Pengelolaan Dana Haji Kemenag RI, Ramadhan Harisman mengatakan penyelenggaraan operasional haji tahun ini akan dimulai tanggal 9 Agustus 2016 dengan tujuan Bandara AMAA Madinah dan Kloter terakhir pada tanggal 5 September 2016 dengan tujuan Bandara KAIA Jeddah.
“Pemulangan akan dimulai tanggal 17 September 2016 melalui Bandara KAIA Jeddah dan pemulangan terakhir tanggal 14 Oktober 2016 melalui Bandara AMAA Madinah. Tahun ini pemerintah akan memberangkatkan jamaah haji dari 13 Embarkasi Haji sebanyak 157.115 orang yang tergabung dalam 387 Kloter”, jelas Ramadhan Harisman.
Ramadhan Harisman menjelaskan dalam hal penyelenggaraan angkutan udara, pemerintah telah menetapkan melalui proses lelang PT. Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines untuk mengangkut jamaah haji Indonesia. “Untuk Garuda Indonesia akan menerbangkan jamaah haji Indonesia asal Embarkasi Aceh, Medan, Padang, Jakarta-Pondok Gede, Solo, Balik Papan, Makassar dan Lombok. Sementara itu untuk Saudi Arabian Airlines akan menerbangkan jamaah haji Indonesia asal Embarkasi Batam, Palembang, Jakarta-Bekasi, Surabaya dan Banjarmasin”, ucapnya.
Soal pelayanan akomodasi, Ramadhan Harisman juga menjelaskan selama di Madinah jamaah haji Indonesia akan ditempatkan di wilayah Markaziyah dengan jarak terjauh 650 meter dari Masjid Nabawi. Dan pelayanan akomodasi di Mekkah berada di enam wilayah yakni Aziziyah, Mahbas Jin, Misfalah, Jarwal, Raudhah dan Syisyah dengan jarak terjauh 4.500 meter dari Masjidil Haram.
“Jamaah haji akan mendapatkan pelayanan transportasi bus sholawat bagi jamaah haji yang menempati wilayah dengan jarak lebih dari 1.500 meter dari Masjidil Haram. Bus Sholawat akan mengitari pemondokan jamaah dalam daerah tersebut selama 24 jam untuk kemudahan jamaah”, ujarnya.
“Kepada PPIH Embarkasi Batam, saya mengharapkan untuk bekerja optimal karena penyelenggaraan haji adalah tugas nasional. Pemerintah berkewajiban untuk memberikan bimbingan, pelayanan, dan perlindungan. Pelayanan di Embarkasi Batam adalah satu faktor yang sangat penting karena akan memberikan kesan pertama yang mendalam kepada jamaah haji. Harapan itu hanya bisa diwujudkan dengan dukungan SDM yang terampil, cekatan, dan amanah serta dilaksanakan dengan kerjasama dan koordinasi yang baik”, pungkasnya.
![Iklan Bawah Detail Berita](foto_iklantengah/45149ppid.jpg)