BDD Dorong Lahirnya Pengembang Kreatif di Batam

By Kartika 26 Mar 2018, 12:18:16 WIBKabar Batam

BDD Dorong Lahirnya Pengembang Kreatif di Batam

Keterangan Gambar :


Media Center Batam - Pengembang aplikasi berbasis daring (online) Kota Batam, Marlin Booking menjadi salah satu startup atau perusahaan rintisan terbaik dalam kompetisi Startup World Cup 2017. Hal ini membuktikan bahwa Batam memiliki talenta potensial di industri kreatif digital.

"Pada kompetisi tersebut, Ali Sadikin bersama Eko Syaiful dan Dede Saputra berhasil meyakinkan para juri untuk memilih aplikasi pemesanan tiket online kapal feri ini masuk dalam tiga besar sesi wildcard round. Alhasil, mereka berhak berangkat menuju Silicon Valley untuk menghadiri konferensi SWC Final di San Francisco Marriott Marquis, California pada Mei 2018," papar Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Mesdin K. Simarmata dalam Bekraf Developer Day di Aston Hotel Batam, Sabtu (24/3).

Bekraf Developer Day (BDD) digelar dengan tujuan mendorong lahirnya developer kreatif lain di Batam. Kegiatan mempertemukan para ahli di industri kreatif digital dengan developer lokal dalam sebuah sesi inspirasi, talkshow, dan pameran selama satu hari penuh. 

Kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi sekaligus membentuk jaringan bisnis antar developer lokal serta membangun komunikasi dengan para expert dalam rangka akselerasi pengembangan industri digital di Kota Batam.

"Industri aplikasi dan game yang berkembang cukup pesat di Indonesia saat ini, akan memberikan dampak positif di bidang ekonomi dan sosial budaya. Sehingga ada kebutuhan untuk meningkatkan jumlah dan kualitas developer aplikasi dan game tersebut. Semoga melalui BDD ini kebutuhan tersebut bisa dipenuhi dalam waktu singkat," ujarnya.

Batam menjadi kota pertama dalam penyelenggaraan BDD 2018. Sejumlah narasumber penting turut hadir seperti Najib Abdillah, pemenang Digital Challenge 2017. Kehadiran rockstar industri digital tersebut diharapkan menginspirasi lahirnya sejumlah developer lokal berkelas yang saat ini masih terpusat di Pulau Jawa.


Selain Najib Abdillah, even yang mengusung tema “Membangun Kemandirian Bangsa melalui Digital” ini menghadirkan sejumlah tokoh penting di industri ini seperti Irsan Saputra (ISV & Ecosystem Business Development IBM), Nurendratoro (Google Developer Group Bogor Manager), Adrianus Yoza (CIO Dicoding Indonesia), dan Sidiq Permana (Google Developer Expert Android). Para peserta akan mendapatkan update teknis untuk pengembangan aplikasi mobile dan game di berbagai platform. 

"Kegiatan Bekraf Developer Day dimaksudkan untuk membangun ekosistem ekonomi digital subsektor aplikasi dan game agar dapat mendorong perkembangan industri aplikasi dan game Indonesia. Untuk itu, Bekraf juga memfasilitasi 500 peserta yang hadir dengan program online learning platform di Dicoding Academy. Diharapkan dengan adanya dukungan online learning tersebut dapat meningkatkan kompetensi developer di Batam," kata Direktur Fasilitasi Infrastruktur TIK Bekraf, Muhammad Neil El Himam.

Bersamaan dengan kegiatan BDD Batam ini, Bekraf menyelenggarakan pameran aplikasi dan game yang diantaranya merupakan hasil kreasi developer lokal Batam. Seperti halnya tahun lalu, Bekraf menggandeng Dicoding Indonesia untuk menyelengarakan even ini yang didukung Asosiasi Game Indonesia, Dicoding Elite, Google Developer Expert, Intel Innovator, Komunitas ID-Android, Samsung Developer Warrior, dan perusahaan-perusahaan teknologi lainnya di Indonesia.



Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment