- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Bangun Fasum Harus Seperti Bangun Rumah Sendiri
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Walikota Batam, Muhammad Rudi mengingatkan agar pembangunan dilakukan dengan optimal. Ia tidak ingin fasilitas umum (fasum) yang dibangun dengan menggunakan anggaran negara dibuat secara asal-asalan.
"Kita kalau bangun rumah pasti yang terbaik. Saya mau apa yang kita lakukan untuk bangun rumah, seperti itu juga ketika bangun fasilitas umum ini," kata Rudi saat apel perdana pasca libur Idul Fitri, Senin (3/7).
Ia melihat sejauh ini banyak pembangunan fasum di Batam yang asal jadi. Seperti pedestrian atau tempat bagi pejalan kaki. Kemudian pembuatan taman juga harus dikontrol setiap hari. Meski sudah ada yang cukup bagus seperti pembangunan jalan, namun belum sempurna.
Bangunan-bangunan pemerintah lainnya juga menjadi perhatian Rudi. Contohnya pembangunan unit sekolah baru atau ruang kelas baru, serta fasilitas fisik lainnya.
Semuanya, sambung Rudi, harus bagus. Tidak ada yang tidak bagus. Semua harus rapi, tidak ada yang tidak rapi. Karena uang negara ratusan miliar yang dipakai untuk pembangunan tersebut. Jangan sampai hasilnya begitu-begitu saja.
"Pohon harus lurus ya lurus dia. Ini satu ke kiri satu ke kanan. Harus ada rasa bertanggungjawab, kalau diberi tugas kita selesaikan," kata dia.
Rudi ingin Pemerintah Kota Batam memberi contoh yang baik yakni menggunakan uang negara dengan betul-betul serius dan dapat dipertanggungjawabkan. Hasil pembangunan harus jadi contoh dan jadi kebanggaan.
Untuk mewujudkan hal tersebut, ia akan mengecek apakah pembangunan sudah sesuai dengan spesifikasi yang ada. Jika ada yang tidak bagus atau tidak sesuai, ia perintahkan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk tidak membayarkan proyek tersebut.
"Saya akan cek. Sesuaikan dengan spek yang ada. Kalau nanti tak bagus, Kepala BPKAD tidak usah bayar," tegasnya.