Warga Minta Pembangunan Jalan Masuk Perumahan Segera Diselesaikan

Batam - Wakil Walikota (Wawako) Batam Rudi, SE bersama rombongan berkesempatan hadir dalam safari ramadhan, Rabu (1/8) di Masjid Al Ikhlas Perumahan Taman Batu Besar Kecamatan Nongsa. Misbahulil selaku pengurus masjid Al Ikhlas dalam sambutannya meminta pihak Pemerintah Kota Batam segera menyelesaikan pembangunan jalan masuk ke perumahan tersebut. Karena selama ini jika cuaca panas, jalanan sangat berdebu. Dan saat hujan jalanan akan becek dan licin.

Kondisi Masjid Al Ikhlas sendiri masih dalam renovasi untuk perluasan bangunan masjid. Selama ini, bangunan yang ada tidak dapat menampung jumlah jamaah, terutama saat bulan ramadhan. Selain itu, tempat wudhunya sangat sederhana, sehingga masih butuh perbaikan. Menanggapi permintaan warga tersebut, Wawako langsung memanggil perwakilan Dinas PU yang mengikuti safari ramadhan untuk segera menyelesaikan pembangunan jalan masuk perumahan. “Insya Allah November nanti jalan itu sudah jadi,” janji Rudi.

Untuk pembangunan masjid tersebut, Rudi memberi bantuan berupa uang sejumlah 5 juta rupiah. Dia berharap uang tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya meskipun tidak mencukupi. Karena tahun ini Pemko Batam menganggarkan bantuan untuk 300 masjid di Kota Batam.

Selepas buka bersama rombongan Wawako melanjutkan safari ramadhan dengan sholat isya dan taraweh berjamaah di Masjid Al Muhajirin Kelurahan Kabil. Tidak berbeda dengan Masjid Al Ikhlas, Iswahudi selaku tokoh masyarakat di Kabil berharap ada bantuan semua pihak khususnya Pemko Batam untuk pembangunan Masjid Muhajirin. Karena selama ini pembangunannya berasal dari swadaya warga setempat. Untuk Masjid Muhajirin, Wawako memberikan bantuan dari beliau secara pribadi untuk pembangunan masjid tersebut.

Dalam setiap kesempatan, Rudi menghimbau kepada masyarakat Batam untuk hadir ke Kantor Camat setempat dalam rangka merekam data untuk e KTP. Karena waktu yang disediakan pihak Kementrian Dalam Negeri tinggal dua bulan lagi. “Warga Nongsa yang melakukan rekam data untuk e KTP menurut pak camat baru 47 persen, kemana yang lain ?” tanya Rudi.

Rudi menambahkan, jika memang sudah keseluruhan warga Nongsa yang melakukan rekam data maka alat rekam data boleh dipinjamkan ke kecamatan yang lebih membutuhkan diantaranya Sagulung dan Batu Aji. Agar pelaksanaan e KTP dapat diselesaikan tepat waktu.

Leave a Reply

Galeri Foto

Switch to our mobile site

Log in -