- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Walikota Batam Pilih Menginap di Batubesar Pasca Habis Masa Jabatan
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Ahmad Dahlan akan menginap di rumah lama di Batubesar pasca berakhirnya masa jabatan sebagai Walikota Batam dua periode.
"Satu dua hari ini akan ke Batubesar. Selama jadi Walikota tak pernah lagi nginep di Batubesar. Rindu dengan kampung juga," ujarnya saat ditemui usai memimpin apel terakhir, Senin (29/2).
Ketika ditanya apa kegiatannya setelah tak lagi menjabat sebagai walikota, Dahlan mengaku banyak hal yang bisa ia lakukan.
"Saya orang yang aktif, nggak bisa diam. Nanti juga insya Allah saya akan aktif di masyarakat. Apa yang belum dilakukan akan dilakukan melalui jalur pribadi, baik itu pembangunan, sosial, keagamaan, dan sebagainya," kata Walikota Batam periode 2006-2016 ini.
Dahlan mengaku akan tetap berpolitik. Meski tidak lagi menduduki jabatan dalam kepengurusan partai. Dan ia belum berencana untuk kembali bertarung dalam pemilihan kepala daerah.
"Saya akan tetap bantu partai yang telah membesarkan saya. Saya akan tenang di masyarakat saja. Untuk terjun di politik perlu persiapan banyak. Baik intelektual, material," ujarnya.
Kegiatan lain yang akan tetap dijalankannya setelah menjadi warga biasa adalah menulis. Karena menurut Dahlan, kegiatan menulis ini membuatnya terus belajar.
Beberapa judul buku telah ia terbitkan. Satu di antaranya yaitu Sejarah Melayu yang dipromosikan hingga Singapura dan Malaysia.