- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
UMKM Butuh Dukungan Pemasaran dan Permodalan
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) butuh dukungan pemerintah dalam pemasaran produknya ke luar negeri. Hal ini disampaikan Ketua Bidang UKM Kadin Kepri, Andi Bola dalam diskusi jurnalis bersama Bank Mandiri yang digelar di Venesia Hotel Batam Centre, Senin (29/2).
"Yang dibutuhkan UKM adalah peluang. Bagaimana pemerintah mencari peluang, dan dukungan untuk pemasaran, misal pameran ke Singapura. Karena kalau per orangan butuh biaya besar," kata Andi.
Selain dukungan pemasaran, UKM Batam juga butuh bantuan modal khususnya dari perbankan. Menurutnya bunga bank untuk pinjaman yang berlaku di Indonesia cukup tinggi dibanding negara tetangga.
"UKM di Batam lebih jago dari Malaysia. Berpuluh tahun lalu kita sudah dagang di situ. Yang perlu dipertimbangkan, permodalan. Kalau pinjaman, jangan bunga tinggi. Lemahnya Indonesia di bunga. Malaysia 2,5-3 persen bahkan tidak pakai bunga meski bukan hibah. Ini yang kita kalah bersaing," ujarnya.
Andi menilai Masyarakat Ekonomi Asean saat ini memang belum terasa bagi pelaku usaha kecil. Ibarat gelombang, belum terlalu besar.
"Tapi kita jangan ketinggalan. Sekarang memang belum terasa. Nanti tiba-tiba orang Thailand ada yang jual ikan bakar di kita, orang Malaysia pun sudah siap masuk ke kita," pesannya.
![Iklan Bawah Detail Berita](foto_iklantengah/45149ppid.jpg)