Breaking News
- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Walikota Batam Laporkan Kejadian Kebakaran Melalui 112
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Telepon di ruang kontrol 112 berdering, Selasa (14/3). Dari seberang saluran terdengar suara pria melaporkan kejadian kegawatdaruratan.
"Selamat pagi, saya mau informasikan kebakaran," tutur pria tersebut.
Kata-kata dari pria tersebut disambut suara operator perempuan. Operator ini menanyakan nama penelepon terlebih dulu, sebelum detail kejadian gawat darurat.
"Saya Rudi. Saya mau melaporkan kebakaran yang terjadi di Engku Putri, depan Kantor Walikota," ujar penelepon.
Operator kemudian menanyakan apakah ada korban dari kejadian tersebut. Penelepon menjawab tidak tahu karena posisinya yang cukup jauh dari lokasi.
Setelah mengumpulkan informasi, operator kemudian menverifikasi kembali informasi yang diterima kepada penelepon. Selanjutnya operator menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Batam untuk segera mengirimkan tim pemadam dari pos terdekat.
Tak berapa lama, mobil pemadam tiba di lokasi. Dan petugas berhasil memadamkan api di lokasi sesuai laporan.
Simulasi penanganan kegawatdaruratan melalui nomor tunggal panggilan darurat (NTPD) 112 pun selesai. Simulasi ini melibatkan langsung Walikota Batam, Muhammad Rudi. Sekaligus sebagai peluncuran NTPD 112 di Kota Batam.
"Layanan ini kita berikan untuk mempermudah masyarakat, khususnya dalam melaporkan kejadian gawat darurat di lingkungannya. Jadi kepada masyarakat Kota Batam jangan segan-segan manfaatkan layanan ini," kata Rudi.
Kepala Dinas Kominfo Batam, Salim mengatakan jenis kegawatdaruratan yang bisa dilaporkan antara lain kebakaran, gangguan keamanan, gangguan kesehatan darurat, penyalahgunaan narkoba, dan kekerasan dalam rumah tangga. Karena dalam pelaksanaan 112, Kominfo bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, RSUD dan Puskesmas, Dinas Kesehatan, BNN, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
"Untuk instansi vertikal sementara BNN, ke depan ke kepolisian juga diupayakan by sistem, kalau sekarang masih by phone," ujarnya.
Salim mengatakan target penanganan laporan ini 15 menit. Artinya paling lama 15 menit setelah informasi diterima melalui telepon, sudah ada reaksi dari instansi terkait.
Guna mendukung hal tersebut, NTPD 112 didukung 12 operator dan empat supervisor yang bekerja dalam empat shift. Salim mengatakan nomor dapat dihubungi masyarakat secara gratis alias bebas pulsa.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments