- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Rudi Apresiasi Swasta yang Dukung Pembangunan
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Walikota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan terima kasih kepada pihak swasta yang telah merelakan sebagian lahannya untuk pembangunan. Seperti lahan yang berada di simpang antara Jalan Teuku Umar dan Jalan Sriwijaya, Pelita.
Pada simpang Hotel Merlin Pelita ini, pemilik lahan rela memberikan sebagian lahannya untuk pelebaran jalan. Bahkan sesuai permintaan Pemerintah Kota Batam, pemiliknya membersihkan persimpangan tersebut dari tanaman liar. Sehingga pengendara bisa melihat jelas dari kedua sisi.
"Kemarin kita minta potong, supaya tembus pandang. Tapi karena ini tidak ada dalam kontrak pekerjaan, tidak ada anggaran untuk ini, kita yang angkat," kata Rudi saat meninjau gotong royong pegawai Pemko Batam di Pelita, Selasa (26/9).
Ia turun sekaligus untuk mengontrol pembangunan infrastruktur khususnya di jalan protokol dan pelebaran jalan di kawasan sekitar Nagoya. Menurutnya pekerjaan sudah berjalan tapi ada beberapa titik yang sampah sisa pembangunannya masih berserakan. Oleh karena itu beberapa kali pegawai Pemko Batam diminta turun gotong royong untuk bersihkan sisa-sisa pembangunan tersebut.
"Pekerjaan sudah berjalan. Sampah berserakan. Maka supaya elok dilihat kita bersihkan. Fokus hari ini bagaimana Batam bersih. Terutama infrastruktur yang lagi dibangun," kata dia.
Terkait pekerjaan di Jalan Teuku Umar, menurutnya, akan selesai 2018 mendatang. Jalan ini akan dibuat menjadi dua jalur. Saat ini hanya satu jalur dari Nagoya ke Kampung Utama. Nantinya dari Jalan Raden Patah Kampung Utama pun bisa naik ke arah Pelita.
"Di sini jadi dua arah. Tiap jalur dua lajur. Jadi ada empat lajur. Ini dikerjakan terus sampai 2018. Setelah itu baru semenisasi, termasuk yang Pelita," kata dia.
Gotong royong ini melibatkan pegawai dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah. Seperti Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dinas Perumahan Rakyat Pemukiman dan Pertamanan, Dinas Penanaman Modal dan Layanan Terpadu Satu Pintu, serta Dinas Lingkungan Hidup. Rudi berharap OPD di lingkungan Pemko Batam bisa bersinergi dalam pelaksanaan pembangunan ini. Supaya dalam pengerjaan di lapangan tidak ada yang berbenturan.