Breaking News
- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Ratusan Warga Batam Gelar Istighosah Bersama di Masjid Raya Batam
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Ratusan orang yang terdiri dari berbagai lapisan masyarakat, perwakilan instansi pemerintah dan jajaran TNI-Polri se-Provinsi Kepulauan Riau mengikuti istighosah/doa bersama di Masjid Raya Batam, Jumat (10/2). Acara yang bertajuk dalam rangka mengawal Kebhinekaan untuk Keselamatan Bangsa, Demi Indonesia Jaya itu mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan menjaga keberagaman serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Selama lebih dari satu jam, seluruh yang hadir melantunkan zikir dan doa agar masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Kepri khususnya hidup damai dan rukun serta tidak terpancing terhadap ajakan-ajakan provokatif yang bisa memecah kebhinekaan.
"Mari bersama-sama untuk dapat mendo’akan dan mengawal agar bangsa ini tidak terkotak-kotak dan jangan sampai terpecah-belah," kata Direktur Binmas Polda Kepri, Kombes Sunarwan Sumirat.
Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat yang hadir untuk menjaga kebhinekaan bersama dan jangan sampai sejarah yang dibuat oleh para pendahulu bangsa hilang oleh para generasi muda saat ini. Sebagai bangsa yang mandiri harus dapat meningkatkan kualitas SDM untuk menjaga dan mengolah SDA.
"Fenomena Pilkada seperti di Jakarta bertujuan untuk memilih pemimpin yang baik secara demokratis dan seharusnya tidak memecah-belah bangsa menjadi terkotak-kotak," ujarnya.
![Iklan Bawah Detail Berita](foto_iklantengah/45149ppid.jpg)
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments