- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
PLN Batam Ikut Ambil Bagian dalam Proyek Listrik 35 Ribu MW
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
- Direktur Humas BP Batam : Perlu Kajian Pemanfaatan Pelabuhan Batuampar Untuk Penumpang0
- Jalur Gas di nagoya Batam Siap Difungsikan0
- 214 Pejabat Pemko Batam Jalani Psikotes0
- Ustadz Zacky Mirza dan Opick Meriahkan Malam Nuzulul Quran di Batam0
- Guru TPQ, Imam Masjid, dan Mubaligh Dapat Sembako Gratis dari BNI0
Media Center Batam - Bright PLN Batam mendapat jatah pembangunan pembangkit tenaga listrik dari Pemerintah Pusat. Direktur Utama PLN Batam, Dadan Koerniadipoera mengatakan dari 35.000 MegaWatt (MW) pembangkit yang dibangun secara nasional, PLN Batam ditugaskan membangun pembangkit dengan kapasitas 500 MW.
"500 MW ini untuk delapan daerah, Sumatera, Lombok, Kalimantan. Kemarin sudah ground breaking oleh Bapak Presiden. Untuk Sumatera sebesar 350 MW ground breaking dipusatkan di Bangka," kata Dadan di Batam Centre, Selasa (22/6).
Menurut Dadan, Presiden Joko Widodo berharap pembangkit listrik ini sudah selesai dibangun pada September 2016. Kecuali untuk pembangkit di Lombok, ditargetkan selesai sebelum akhir Juli.
"Karena di Lombok, 30 Juli ada MTQ Nasional. Jadi diminta lebih cepat," ujarnya.
Rencana pembangunan pembangkit listrik oleh PLN Batam ini juga dimuat dalam situs Kantor Staf Presiden, ksp.go.id. Dalam berita berjudul Bangun Pembangkit Listik 35 Ribu MW, GE : Ini Terbesar di Dunia, disebutkan bahwa perusahaan energi asal Amerika Serikat, General Electric (GE) ikut ambil bagian dalam proyek nasional ini. Dari lima proyek yang ditandatangani, satu di antaranya merupakan kerjasama GE dengan PLN Batam. Yaitu pembangunan pembangkit bergerak (mobile) 500 MW di Mataram, Bangka, Tanjungjabung, Lampung, Sei Rotan-Deli Serdang, dan Pontianak.
Dadan mengatakan kepercayaan yang diberikan Pemerintah Pusat kepada PLN Batam ini menunjukkan kinerja PLN yang baik. Hal ini juga terlihat dari PLN Batam yang masih eksis melayani kelistrikan di Kota Batam.
"Tinggal satu yang bisnisnya masih bertahan. Tarakan sudah mau mengembalikan ke PLN persero karena mereka masih defisit," kata dia.
