Breaking News
- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Pemko Dapat Tambahan 15 Bus di 2016
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
- Wakil Walikota Akan Bongkar Kios Liar di Tanah Negara0
- Ketua GOW Hadirkan Chef Nasional Ajarkan Ibu-ibu Batam Memasak0
- Wakapolda Peringatkan Jajarannya Agar Kendaraan Oeprasional Siap Pakai0
- Marcell, Musisi Nasional Pastikan Meriahkan Bajafash 20160
- Wakil Walikota Minta Laporan Foto Kir Kendaraan Per Hari0
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam menerima bantuan 15 unit bus dari Kementerian Perhubungan. Sekretaris Dinas Perhubungan Batam, Tarmidzi mengatakan bus tersebut sudah diterima langsung oleh Kepala Dishub Batam akhir pekan lalu.
“Bus kita akan tambah lagi. Tahun ini bantuan 15 unit. Tahun lalu 10 unit,” kata Tarmidzi di Kantor Dishub.
Bus baru ini rencananya akan digunakan untuk koridor keempat
pelayanan Trans Batam atau yang biasa disebut masyarakat dengan sebutan
busway. Saat ini tiga koridor sudah berjalan, yakni Sekupang-Batam
Centre, Sekupang-Jodoh, dan Batuaji-Batam Centre.
“Koridor barunya sedang direncanakan,” kata Tarmidzi.
Wakil Walikota Batam sekaligus Walikota Terpilih, Rudi mengatakan
ke depannya Pemerintah Kota Batam akan membuka rute busway hingga ke
Rempang Galang. Tak hanya jalur utama yang terhubung dengan enam
rangkaian jembatan Barelang, tapi juga hingga ke pemukiman di dalamnya.
Sehingga bisa menjangkau masyarakat yang berada di tepian pulau.
“Saat ini di Barelang kan sudah ada. Tapi ke depan angkutan umum diusahakan masuk sampai ke kiri kanan jalan,” kata Rudi.
Ia mengatakan jika angkutan umum berkapasitas besar seperti bus
sudah banyak dan menjangkau seluruh wilayah Batam, maka angkutan
penumpang yang lebih kecil akan dikurangi. Oleh karena itu ia berpesan
kepada Dinas Perhubungan untuk tidak melakukan peremajaan angkutan kota
lagi ke depannya.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments