- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
Bulog Pastikan Stok Beras dan Gula Aman
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
Media Center Batam - Bulog memastikan stok beras dan gula aman di akhir tahun. Kepala Bulog SubDivre Batam, Jamaludin mengatakan stok bahkan cukup untuk konsumsi tiga bulan ke depan.
"Stok beras kita 1.600 ton PSO (public service obligation) dan 500 ton stok komersil. Itu tiga bulan masih aman," kata dia di Batam Centre, Senin (4/12).
Sedangkan stok gula di gudang Bulog saat ini sebanyak 1.200 ton. Menurut Jamal, stok ini juga bisa memenuhi kebutuhan Batam untuk tiga bulan. Gula Bulog dijual dengan harga Rp 11.900 per kilogram ke Rumah Pangan Kita (RPK).
Saat ini, terdapat 335 RPK. Meski diakuinya, tak seluruh RPK aktif. Hanya sebagian yang aktif, karena bermasalah di modal. Penilaian aktif berdasarkan rutinitasnya memesan beras dan gula ke Bulog.
"Makanya rekrutmen tetap jalan. Target kita satu RW satu RPK. Yang aktif setengahnya, karena pakai biaya sendiri soalnya ke Bulog," kata dia.
Jamal mengatakan lebih banyak RPK lebih baik. Karena RPK merupakan perpanjangan tangan Bulog dalam penyaluran beras dan gula. Harga komoditas yang dijual di RPK diawasi dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). Sehingga diharapkan bisa mengontrol harga beras dan gula di tengah masyarakat.
