- Ribuan Pencari Kerja Ramaikan BPJS Ketenagakerjaan Job Fair
- Aparat Keamanan Lakukan Patroli Bersama
- Tim U-15 Serahkan Piala Gubernur ke Walikota Batam
- Kepri Masih Alami Deflasi di April 2018
- Prihatin Tragedi Surabaya, BEI Kenakan Pita Hitam di Lengan
- Pelindo Siapkan 2.000 Tiket Mudik Gratis
- Cahaya Garden Jadi Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- 250 Lansia Sekupang Bergembira di Pantai Dangas
- Umat Muslim Batam Mengaji Bersama di Engku Putri
- Tujuh Kaligrafi Batam Lolos ke Final
BI Kepri Bangun Fasilitas Penunjang di SD Belakangpadang
Berita Populer
- Sekolah SMA di Batam Gratis, Uang Komite Dihapuskan
- Gaji Tenaga Kontrak Pemko Batam Sesuai SHB
- Domisili Usaha Tak Perlu Diperpanjang Tiap Tahun
- Pensiunkan PNS Ijazah SMA, Pemko Tunggu Juknis Menpan RB
- Cek Proses KTP Cukup Lewat SMS
Berita Terkait
- Kadisperindag, Himbau Ibu-Ibu Manfaatkan Lahan Pekarangan0
- Danlanal : Penyelenggaraan Pemerintah Butuh Aparatur yang Handal0
- Pengguna Internet Indonesia Umumnya Untuk Media Sosial0
- Hanya Pemilik Kartu Subsidi yang Bisa Beli Elpiji 3 Kg0
- Forum Anak Batam Kembalikan Permainan Tradisional ke Tengah Masyarakat0
Media Center Batam - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kepulauan Riau memberikan bantuan kepada SD Negeri 001 dan Puskesmas Belakangpadang, Kota Batam. Bantuan diberikan melalui program Peduli Tepian Negeri 2016.
"Ini merupakan program sosial Bank Indonesia, dengan tema Dedikasi Untuk Negeri," kata Kepala BI Kepri, Gusti Raizal Eka Putra di Belakangpadang, Selasa (17/1).
Menurut Gusti, program sosial ini tak hanya digelar di Kepri tapi juga tiga provinsi terdepan lainnya, yakni Papua, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan Barat. Kepri menjadi bagian dari program BI ini karena merupakan daerah perbatasan.
Daerah perbatasan mendapat perhatian BI agar berkembang lebih baik. Dan bidang pendidikan serta kesehatan dipilih karena menyangkut masa depan penerus bangsa.
"Kami bantu fasilitas sekolah agar adik-adik nyaman belajar. Karena adik-adik inilah yang akan menjadi penerus masa depan bangsa. Mungkin ada yang jadi walikota, gubernur, atau bahkan gubernur BI di sini," kata dia.
Kepala SDN 001 Belakangpadang, Nuraini mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan Bank Indonesia. Menurutnya jika hanya mengandalkan anggaran dari pemerintah daerah maka butuh waktu lama untuk realisasi karena antre dengan sekolah lain.
Adapun bantuan yang diberikan BI untuk SDN 001 Belakangpadang adalah perbaikan lapangan sekolah, perbaikan pagar untuk lokal di atas bukit, pembangunan dua ruang toilet, penambahan buku perpustakaan, serta satu unit komputer dan dua unit printer. Sedangkan Puskesmas Belakangpadang mendapat bantuan dua unit laptop atau komputer jinjing. Total anggaran untuk bantuan yang diberikan yaitu sekira Rp 130 juta.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad. Menurutnya bantuan ini memberi kontribusi penting bagi upaya mencerdaskan anak negeri. Karena dalam upaya menyelesaikan masalah dan tantangan di dunia pendidikan butuh pendanaan yang tidak sedikit. Sehingga butuh dukungan pihak-pihak lain.
"Kami Pemerintah Kota Batam apresiasi sekali. Mudah-mudahan ada kemitraan lain yang bisa memainkan peran yang sama dengan apa yang Bank Indonesia lakukan hari ini," kata Amsakar.